Pengertian Akomodasi Adalah : Tujuan, Bentuk dan Contoh

Seperti judul yang sudah kita lihat diatas, pada kesempatan kali ini kita akan mengupas tuntas seputar akomodasi, baik itu pengertian, tujuan, dan macam macam bentuk akomodasi. Tapi sebelum itu admin ingin mengingatkan, mari bantu media kami ini untuk berkembang dengan cara membagikan artikel kami di sosial media Anda. Karena dengan membagikan artikel kami, berarti Anda telah berkontribusi dalam membangun situs bermanfaat ini.

A. Pengertian Akomodasi

Sebelum masuk ke inti pengertian akomodasi, perlu diketahui bahwa, kata “akomodasi” berasal dari psikologi eksperimental, yang berkaitan tentang bagaimana seorang individu melakukan sebuah modifikasi aktifitas dengan tujuan kustomisasi (penyesuaian) dengan syarat-syarat dunia sosial eksternal. Definisi atau pengertian akomodasi itu sendiri sangatlah luas dan tergantung dari sudut pandang apa kita mendefinisikan akomodasi tersebut. Berikut di bawah ini adalah beberapa definisi atau pengertian dari akomodasi.

1. Secara umum apa yang dimaksud dengan akomodasi ?

Pengertian #1

Akomodasi adalah suatu tehnik, metode, atau cara, yang diimplementasikan dengan tujuan menyelesaikan permasalahan yang terjadi pada kedua belah pihak, tanpa harus merugikan salah satunya.

Pengertian #2

Akomodasi adalah sebuah istilah ilmiah dalam dunia sosiologi, yang menggambarkan suatu proses penyesuaian hubungan, antara kedua belah pihak yang sedang berselisih, dengan tujuan menghilangkan konflik, persaingan dan kontradiksi antara keduanya.

Pengertian #3

Akomodasi adalah suatu bentuk usaha, yang dilakukan dengan tujuan menyelesaikan konflik atau permasalahan antara kedua belah pihak, sehingga menghasilkan sebuah kesepakatan bersama, dimana masing masing pihak berada pada posisi yang menguntungkan.

2. Pengertian Akomodasi Berdasarkan Beberapa Ilmu

Dalam pengertian yang lebih spesifik, beberapa bidang di bawah ini punya definisi tersendiri dalam mengartikan akomodasi.

a). Pengertian Akomodasi Ilmu Kesehatan Mata

Yakni : kemampuan mata untuk mencembungkan atau memipihkan lensa mata.

b). Pengertian Akomodasi Ilmu Sosiologi

Yakni: Proses perubahan aktifitas dan mental dalam upaya menyesuaikan diri dengan lingkungan sebagai bentuk adaptasi.

c). Pengertian Akomodasi Ilmu Pariwisata

Yakni: Sebuah tempat yang berfungsi sebagai hunian sementara dalam perjalanan wisata, seperti: hotel, motel, vila, penginapan, dan lain lain.

d). Pengertian Akomodasi Dalam Pendidikan

Yakni: Sebuah cara atau metode khusus, dalam memberikan pelayanan pendidikan, bagi individu yang memiliki kebutuhan khusus. Bentuk akomodasi dalam akomodasi jenis ini sangat bervariasi, mulai dari peralatan khusus, hingga kepada metode-metode yang telah disesuaikan dengan kondisi tiap tiap individu.

B. Tujuan Akomodasi

Berdasarkan uraian penjelasan mengenai pengertian akomodasi yang telah kita sampaikan dimuka, dapat disimpulkan bahwa akomodasi memiliki beberapa tujuan utama, yakni sebagai berikut:

  1. Mengurangi atau meminimalisir perselisihan yang terjadi antara pihak-pihak yang terlibat. Pihak yang terlibat dalam sebuah perselisihan bisa berupa individu perorangan, organisasi, atau kelompok.
  2. Memberi peluang kepada beberapa kelompok untuk terlibat dalam kerjasama yang menguntungkan, meski memiliki perbedaan dalam adat dan budaya.
  3. Mencegah terjadinya pertikaian atau konflik hebat, yang dapat memicu bencana sosial berupa peperangan.
  4. Menghubungkan organisasi atau kelompok sosial, yang masing-masing memiliki perbedaan latar belakang, namun masih memiliki tujuan yang sama.

C. Bentuk-Bentuk Akomodasi

Selain pengertian dan tujuan akomodasi yang telah kita jelaskan diatas, perlu diketahui juga bahwa akomodasi memiliki beberapa macam bentuk atau kategori seperti di bawah ini.

1. Kompromi

Salah satu bentuk dari akomodasi yang pertama adalah kompromi. Tujuan melakukan kompromi tidak jauh berbeda dari tujuan akomodasi yang telah kita sampaikan diatas, yaitu :meminimalisir konflik yang terjadi dengan melakukan beberapa perundingan, semisal: mengurangi tuntutan, dan hal-hal sejenisnya.

2. Paksaan / Tekanan

Bentuk lainnya dari akomodasi adalah berupa tekanan atau paksaan, maksudnya adalah berupaya melakukan akomodasi dengan menggunakan kekuatan. Dalam kondisi seperti ini, yang terjadi adalah pihak yang memiliki kekuatan lebih lemah akan “terpaksa” tunduk kepada pihak yang memiliki kekuatan lebih dikarenakan rasa takut.

3. Toleransi

Bentuk akomodasi yang satu ini lebih bertujuan kepada menghilangkan konflik yang lebih besar, meskipun tuntutan antara kedua belah pihak tidak terselesaikan atau terpenuhi. Bentuk akomodasi ini sangat berasaskan kesadaran dan tanpa paksaan. Masing-masing pihak yang terlibat dalam metode akomodasi ini sadar dan siap menanggung segala konsekuensi yang telah mereka sepakati bersama.

4. Sublimasi

Akomodasi dalam bentuk sublimasi tidak terlepas dari substitusi sikap dan aktivitas non-agresif, kepada pihak yang agresif.

5. Konversi

Dalam akomodasi bentuk konversi, Salah satu pihak yang bertikai akan melakukan upaya pembuktian kepada pihak lainnya, untuk menunjukkan bahwa pihak tersebut berada diatas kebenaran, sedangkan pihak yang satunya berada diatas sebuah kekeliruan. Bentuk akomodasi seperti ini biasa diterapkan pada permasalahan yang melibatkan perkara agama. Namun dalam beberapa keadaan, bentuk akomodasi konversi juga bisa diterapkan dalam persoalan sosial, ekonomi dan politik.

6. Rasionalisasi

Dalam akomodasi rasionalisasi, pihak yang bertikai akan mencoba melakukan pembenaran atas sikap, perilaku dan tindakannya, dengan mengandalkan kemampuan imajinasi atau khayalan yang ia miliki. Dalam hal ini sebenarnya telah jelas, bahwa pihak yang mencoba melakukan pembenaran tersebut tidak memiliki landasan yang kuat dalam upaya pembenaran yang ia lakukan.

7. Gencatan Senjata

Akomodasi dalam bentuk gencatan senjata biasa terjadi dalam situasi perang, dimana aksi gencatan senjata ini dilakukan bertujuan untuk mencari solusi atau meminimalisir kerusakan dan kerugian, dengan menangguhkan perang untuk sementara waktu. Penangguhan ini dilakukan, karena kedua belah pihak melihat ada celah untuk mereka melakukan negosiasi.

D. Contoh Akomodasi

  • Menyelesaikan sebuah sengketa harta waris dengan menggunakan jalur hukum melalui pengadilan supaya pembagian dan keputusan yang dihasilkan dapat disetujui semua pihak.
  • Menyelesaikan masalah perceraian pasangan melalui jalur pengadilan, supaya tidak terjadi kasus perebutan hak asuh anak.
  • Pertemuan antara pengusaha, buruh dan pemerintah dalam menentukan kesepakatan UMR atau standar gaji.
  • Kompromi yang terjadi antara dua kubu partai pada saat diadakan pemilihan umum untuk saling berbagi kursi kekuasaan.
  • Memeberikan sebuah sanksi berupa skorsing kepada dua siswa yang saling berkelahi dengan maksud untuk memberikan efek jera pada ke dua siswa yang saling berselisih.

Mungkin itu saja yang bisa kami sampaikan mengenai pengertian akomodasi, tujuan dan macam-macam bentuknya. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan pengetahuan kita. Terima kasih.