Pengertian Bahasa : Sejarah, Perkembangan, Manfaat dan Fungsinya

Fungsi Bahasa dan Definisi – Bahasa Adalah salah satu alat komunikasi yang digunakan manusia, bahasa juga penghubung yang penting antar hubungan sesama manusia. Oleh karena itu, bahasa bisa dikatakan sebagai hal wajib dan sangat penting sebagai syarat untuk berkomunikasi antar sesame. Pengertian bahasa secara harfiah yaitu sarana yang digunakan oleh setiap makhluk hidup (khususnya manusia) untuk berkomunikasi dan berinteraksi sosial dengan makhluk hidup lainnya.

Contohnya kita sebagai manusia yang memiliki bahasa yang digunakan sehari-hari untuk berkomunikasi dengan orang-orang di sekitar kita. Jenis bahasa yang baik tentu berkembang pada satu sistem, dan di dalamnya terdapat aturan yang harus dipatuhi oleh setiap pemakainya. Melalui bahasa tentu pesan yang tersampaikan dan pesan yang diterima akan lebih mudah.

Definisi Bahasa – Sejarah, Perkembangan, Manfaat dan Fungsinya

Baca Juga : Unsur Komponen Komunikasi – Penjelasan Komplit

Sejarah Bahasa Secara Singkat

Bagaimanakah bahasa tercipta dan dimulai ? kita sepakat bahwa tulisan muncul setelah adanya bahasa, sehingga mengungkap asal mula bahasa tidak semudah mengetahui sejarah tulisan. Banyak berbagai macam perbedaan jenis versi teori untuk menjelasakan asal mula bahasa tercipta yang pernah di debat kan oleh para ahli sejarahwan. Sehingga jika dijelaskan mungkin akan berbeda menurut berbagai sumber yang bertentangan untuk mengungkap sejarah asal usul bahasa. Sehingga tidak ada suatu kesepakatan umum perihal kapan umur bahasa yang digunakan manusia secara pasti.

Walapun demikian data dari berbagai sumber yang dikumpulkan dapat disimpulkan jumlah bahasa di dunia sangat beragam, diperkirakan terdapat 6.000–7.000 bahasa pada saat ini. Tetapi, perkiraan tepatnya bisa bergantung pada perubahan sepontan yang mungkin bisa terjadi antara dialek dan bahasa. Bahasa alami yaitu bicara atau sebuah bahasa isyarat, yang pasti setiap bahasa dapat disandikan melalui media kedua dengan menggunakan stimulus audio, taktil atau visual. Contoh bahasa menggunakan media ke dua yaitu braille, tulisan grafis, dan siulan. Hal tersebut dapat diartikan karena bahasa yang digunakan oleh manusia sebagai sarana komunikasi yang bersifat independen pada modalitas.

Sebagai konsep dasar, “bahasa” bisa mengacu pada suatu kemampuan kognitif untuk bisa mempelajari dan menggunakan sistem komunikasi yang sangat kompleks, atau untuk menjelaskan suatu kumpulan aturan yang membentuk sebuah sistem tersebut atau sekumpulan pengucapan yang bisa dihasilkan melalui aturan-aturan tersebut. Keseluruhan bahasa bergantung pada suatu proses semiosis untuk menghubungkan antara isyarat dengan satu makna tertentu.

Baca Juga : Tujuan Komunikasi – Penjelasan Lengkap

Macam Macam Teori Sejarah Bahasa

Asal mula bahasa juga dapat dibagi berdasarkan pada asumsi dasarnya. Berikut ini merupakan teori asal mula sejarah bahasa tercipta dan terbentuk :

1. “Teori Keberlanjutan” adalah suatu teori dilandaskan pada gagasan yang mengatakan bahwa bahasa merupakan komunikasi yang sangat kompleks sehingga tidak bisa dikatakan timbul begitu saja dari ketiadaan yang bisa menghasilkan sarana komunikasi bentuk akhir seperti sekarang ini: bahasa tentunya berkembang dari sistem pra-linguistik yang merupakan awal di antara leluhur terdahulu.

2. Di sisi lain, “teori Ketakberlanjutan” didasarkan pada sebuah gagasan yang berlawanan, yang mengatakan bahwa bahasa yaitu suatu sifat yang unik sehingga tidak mampu untuk dibandingkan dengan apapun yang bisa ditemukan pada spesies selain dari pada manusia dan oleh karena itu bahasa pasti akan muncul secara tiba-tiba berjalan dengan peradaban umat manusia.

3. Perbedaan lainnya yaitu antara suatu teori yang memandang bahwa bahasa sebagai bawaan lahir yang sudah ter-sandi secara genetis, dan mereka yang melihatnya merupaka suatu sistem secara umum yang bersifat kultural sehingga dapat dipelajari lewat interaksi sosial.

Baca Juga :
Pengertian Interaksi Sosial – Syarat, Macam Jenis, Contoh dan Tujuan

Pengertian Bahasa Secara Umum

Bahasa adalah suatu sistem dengan lambang yang terorganisir dan disepakati secara umum, bahasa juga merupakan hasil pembelajaran yang digunakan untuk menyajikan berbagai pengalaman di dalam suatu komunitas. Bahasa sudah menjadi alat utama dalam penyaluran kepercayaan, nilai, dan norma termasuk seni dan religi yang terdapat di dalamnya. Bahasa juga bisa menjadi alat bantu setiap manusia dalam berpikir secara logis.

Bahasa juga erat kaitannya dengan budaya dan pola pikir di suatu masyarakat, sehingga bahasa juga berhubungan dengan cara berpikir setiap orang yang diwujudkan melalui bahasa itu sendiri. Melalui bahasa ini, terjadi pewarisan suatu budaya secara turun temurun contohnya saja seorang pelukis dari Bali akan membimbing muridnya cara dan tehnik melukis yang baik menggunakan bahasa Bali.

Demikian halnya dengan para Kiyai di sebuah pesantren atau sekolah keagamaan yang mengajarkan anak-anak didiknya mengaji menggunakan bahasa arab. Sedangkan untuk pelajaran religius lainnya para kiyai tersebut dapat menggunakan bahasa indonesia atau bahasa daerah setempat yang biasa mereka gunakan, hal itu menunjukkan dalam bahasa adanya pewarisan budaya bahasa, religi dan seni sekaligus.

Pengertian Bahasa Menurut Para Ahli

1. Keraf dalam Smarapradhipa menyimpulkan 2 pengertian bahasa. Pengertian yang pertama menyatakan bahwa bahasa sebagai alat komunikasi antara anggota pada masyarakat berupa simbol bunyi yang dihasilkan dengan alat ucap manusia. Pengertian Kedua, bahasa yaitu sistem komunikasi yang menggunakan media simbol-simbol vokal atau bunyi ujaran yang bersifat arbitrer.

2. Wibowo mengatakan bahasa merupakan sistem simbol bunyi yang bermakna serta berartikulasi atau dihasilkan oleh media ucap yang memiliki sifat arbitrer & konvensional, yang dipakai sebagai sarana alat berkomunikasi oleh suatu kelompok manusia untuk melahirkan sebuah perasaan dan pikiran.

3. Santoso mengatakan bahwa bahasa yaitu rangkaian suatu bunyi yang dihasilkan dari alat ucap pada manusia yang dilakukan secara sadar.

Baca Juga : Manfaat Musyawarah Dalam Kehidupan

Fungsi Bahasa Yang Wajib Diketahui

Bahasa juga memiliki fungsi dan manfaat bagi para penggunanya, fungsi dari bahasa itu sendiri adalah sebagai alat komunikasi yang penting di dalam masyarakat. Komunikasi di sini sudah mencakup banyak hal diantaranya proses, maksud, pesan/amanat dari orang lain serta memiliki salurannya sendiri. Maksud dan pesan komunikasi tersebut bisa berarti aktivitas komunikasi yang sifatnya dinamis.

Kedua pemeran komunikasi dalam suatu percakapan atau peristiwa komunikasi tentu sangat penting, maka dari itu diperlukan adanya kerjasama yang menunjukkan siapa yang menjadi lawan bicara baik secara fisik maupun secara psikologis. Dengan itu maka komunikasi pun akan lancar dan mudah dipahami, dan pesan yang disampaikan melalui bahasa akan bisa diterima.

Berikut beberapa fungsi bahasa yang utama, yaitu :

  1. Lambang atau suatu simbol dari hasil budaya di suatu daerah.
  2. Alat untuk berinteraksi dengan manusia lainnya dan juga alat komunikasi.
  3. Alat untuk menyalurkan arti kepercayaan, norma dan nilai-nilai yang ada di masyarakat.
  4. Alat untuk berpikir.
  5. Sebagai pedoman untuk melihat adanya kenyataan di suatu masyarakat.

Selain itu bahasa juga bisa menjadi alat pelestarian budaya, dengan adanya bahasa tentu orang-orang dapat meneruskan dan menerima berbagai keterangan secara simbolis sehingga dapat menjadi pewaris kebudayaan yang kaya dan beraneka ragam. Saat seseorang menguasai suatu bahasa, ilmu pengetahuan dan teknologi pun dapat dikembangkan dengan baik.

Baca Juga : Definisi Komunikasi Menurut Para Ahli

Contoh Manfaat Bahasa Indonesia Dalam Kehidupan

1. Bahasa resmi bangsa Indonesia

Bahasa Indonesia berasal dari bahasa melayu yang dijadikan bahasa resmi dan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia diresmikan sebagai bahasa resmi sesaat setelah proklamasi kemerdekaan terjadi. Tetapi di Timor Leste, bahasa Indonesia berstatus sebagai bahasa kerja saja.

2. Pengantar dalam dunia pendidikan

Kegiatan atau proses belajar mengajar menggunakan bahasa Indonesia, dan bahasa Indonesia ini dijadikan salah satu mata pelajaran di sekolah. Walaupun di beberapa sekolah internasional digunakan bahasa asing sebagai bahasa utamanya. Hal ini mengundang keprihatinan di dunia pendidikan karena seharusnya bahasa indonesia selalu menjadi bahasa utama.

3. Bahasa resmi untuk kepentingan negara

Dalam perencanaan dan pelaksanaan setiap kegiatan pembangunan nasional tentu harus menggunakan bahasa resmi, maka bahasa Indonesia ini juga menjadi bahasa yang penting bagi pemerintah dan segala hal yang ada di dalamnya.

4. Alat pengembang kebudayaan, ilmu pengetahuan sera teknologi

Pengembangan kebudayaan nasional yang ada di Indonesia tentu tidak terlepas dari penggunaan bahasa resmi kita yaitu bahasa Indonesia. Inilah yang membedakan bahasa Indonesia berbeda dengan bahasa daerah, karena bahasa Indonesia memiliki ciri dan identitasnya sendiri.

Baca Juga :
Pengertian Debat – Unsur Unsur, Ciri Struktur, Jenis Dan Tata Cara

Hakikat bahasa memiliki 2 unsur yaitu unsur yang bersifat bunyi-bunyian yang sistematis contohnya menggunakan suara atau alat ucap yang terdapat pada diri manusia, sedangkan unsur lainnya yaitu segala sesuatu yang dinyatakan oleh manusia melalui pikirannya, pendapat, kemauan, peristiwa, kenyataan di dunia, serta pengalaman dari manusia itu sendiri. Jika kedua unsur tersebut disatukan maka akan dihasilkan suatu bahasa.