Jagad.id – Pengertian Affiliate – Menjadi bagian dari affiliate atau afiliasi menjadi strategi bagus khususnya untuk blogger yang sedang mencari tambahan atau ingin mencari penghasilan dari blog.
Untuk sekarang ini, semua orang rata rata sudah memiliki koneksi internet dan mempunyai pengetahuan supaya bisa mendapatkan uang dengan cara membantu brand atau merk agar bisa tumbuh dan menjual produk tersebut dengan cara online yakni ikut dalam pemasaran afiliasi. Untuk lebih jelasnya, berikut kami sampaikan tentang affiliate dari mulai pengertian, cara kerja dan sebagainya.
Pengertian Affiliate
Secara umum definisi atau pengertian Affiliate atau afiliasi merupakan bentuk pemasaran digital paling tua yakni taktik penjualan online yang membuat pemilik produk bisa meningkatkan penjualan dengan cara memungkinkan orang lain untuk menargetkan audiens.
Affiliater adalah seorang yang melakukan atau mengikuti program affiliate. Afiliasi bertujuan untuk memperoleh komisi dengan cara merekomendasikan produk pada orang lain. Di saat yang bersamaan, afiliasi juga memungkinkan untuk memperoleh uang dari penjualan produk tanpa harus membuat produk sendiri.
Sedangkan biaya untuk pelanggan yang membeli layanan atau produk lewat afiliasi sama seperti ketika membeli langsung dari pemilik produk. Sedangkan untuk pemilik produk akan menghasilkan uang per penjualan yang lebih sedikit sebab harus membayar persentase penjualan pada affiliate yakni yang menjualkan produk tersebut.
Cara Kerja Affiliate
Sesudah diterima dalam program affiliate marketing atau program pemasaran afiliasi, maka pemasar atau marketer akan memperoleh URL atau link unik yang menyertakan ID afiliasi mereka. Ketika nantinya ada seseorang yang mengklik, maka software atau perangkat lunak afiliasi akan merekam klik tersebut dan setiap penjualan produk yang dihasilkan pada akun afiliasi. Pada saat komisi sudah mencapai batas yang ditentukan, maka afiliasi akan dibayarkan.
Berikut akan kami jelaskan tentang cara kerja affiliate marketing atau pemasaran afiliasi ke dalam 4 langkah yang sederhana:
- Langkah pertama yaitu bergabung denga program affiliate atau afiliasi.
- Nantinya affiliater akan memilih produk yang disediakan untuk dipromosikan di mana akan memperoleh link atau tautan afiliasi unik.
- Kemudian, agar sampai kepada target pemasaran dapat membagikan link atau tautan lewat media sosial, blog, video YouTube, blog, iklan Facebook atau dalam bentuk lainnya.
- Saat seseorang melakukan pembelian lewat link tersebut, maka anda akan memperoleh komisi afiliasi yang sudah ditentukan.
Macam Jenis Affiliate
Jenis utama dari affiliate marketing terdiri dari 3 yakni unattached affiliate marketing, related affiliate marketing dan juga unvolved affiliate marketing:
1. Unattached Affiliate Marketing
Ini merupakan kampanye pemasaran afiliasi bayar per klik dasar dimana cara kerjanya tidak mempunyai keberadaan atau tidak mempunyai otoritas di dalam niche produk yang sedang dipromosikan.
Nantinya, tidak akan ada hubungan antara affiliater serta konsumen akhir. Hal yang harus dilakukan adalah meletakkan link yakni tautan afiliasi di depan seseorang lewat Google Adwords, iklan Facebook dan sebagainya.
Alasan kenapa jenis pemasaran afiliasi atau affiliate marketing sangat menarik adalah karena tidak ada otoritas yang dibutuhkan karena hanya butuh waktu untuk membangun reputasi serta percaya dengan kelompok orang tertentu lewat online.
2. Related Affiliate Marketing
Ini merupakan bentuk affiliate marketing dimana affiliater diharuskan memiliki kehadiran online baik itu lewat Podcast, Blog, Video serta media sosial. Selain itu, juga harus mempunyai link atau tautan afiliasi ke produk yang berhubungan dengan niche affiliater namun untuk produk yang tidak dimiliki.
3. Involved Affiliate Marketing
Involved affiliate marketing merupakan tempat affiliater memakai produk atau layanan dan harus benar benar yakin serta secara pribadi merekomendasikan pada audiens yang affiliater miliki. Namun itu bukan dalam bentuk iklan spanduk atau pada sebuah tempat seperti menulis “sumber yang sangat direkomendasikan”, akan tetapi di dalam konten affiliater sendiri.
Kelebihan dan Kekurangan Affiliate
Seperti peluang menghasilkan uang lainnya yang dilakukan secara online, affiliate juga memiliki pro dan kontra yang bisa affiliater pertimbangkan:
1. Kelebihan Affiliate Marketing
- Pedagang online akan membayar pada affiliater untuk hasil yang memang menghasilkan seperti per penjualan, bayar per klik, arahan atau per lead.
- Affiliate hanya butuh ruang iklan untuk promosi produk pedagang sehingga affiliater hanya tinggal menunggu hasil serta memperoleh uang.
- Affiliate marketer bisa mempromosikan produk secara luas.
- Pemasar bisa melakukan kolaborasi dengan affiliate network atau jaringan affiliasi dan hanya cukup mengurus tahap eksekusi sehingga tidak harus mengurusi prosedur.
- Konsumen dari situs afiliasi bisa memberikan informasi penting tentang trend serta tuntutan terbaru.
2. Kekurangan Affiliate
- Iklan palsu di situs web afiliasi bisa menghancurkan reputasi pedagang.
- Pedagang online bisa merugi dari biaya komisi yang diberikan. Pengaturan serta pemeliharaan juga bisa mengartikan akan lebih banyak uang yang keluar dari pedagang sebab ada banyak affiliate.
- Ada juga kemungkinan risiko afiliasi yang tidak dibayar dimana pedagang bisa mengalami bangkrut bisa dengan mudah menutup program tanpa lebih dulu membayar affiliate.
- Beberapa affiliater bisa tertipu di dalam program di mana mereka bisa mendapatkan komisi yang tinggi namun yang didapat kurang dari yang sudah dijanjikan.