Sadarkah Anda, bahwa kelelawar telah lama diartikan sebagai dunia gelap, kisah seram, dan kehidupan malam. Bahkan kita juga sering beranggapan bahwa kelelawar hanya memiliki beberapa jenis dan spesies saja dengan wujud yang sama.
Banyak dari kita yang juga menganggap bahwa kelelawar adalah jenis hewan mamalia yang kita anggap sebagai hama dan harus kita berantas entah dengan cara apapun. Padahal, kita perlu sadar bahwa makhluk ini adalah makhluk hidup yang diciptakan Tuhan yang mana juga berfungsi dalam ekosistem kita sebagai manusia. Karena kelelawar mampu membantu penyerbukan tanaman, penyeimbang populasi hama, serangga, bahkan juga menyuburkan tanah, sehingga sangat bermanfaat bagi sumber makanan untuk organisme lainnya.
Beberapa Jenis Jenis Kelelawar :
Jika menurut ilmu Biologi, bahwa kelelawar memiliki seribu spesies lebih. Hewan mamalia, memiliki sayap, bergigi tajam, dan berkaki empat ini memiliki keistimewaannya sendiri. Dan berikut adalah beberapa jenis kelelawar yang perlu kita ketahui sebagai ilmu pengetahuan umum.
Nyctimene Rabori
Nyctimene Rabori merupakan salah satu jenis kelelawar pemakan buah yang memiliki ciri khas hidung berbentuk tabung. Jenis kelelawar ini sering kita jumpai di hutan hujan Filipina, yang mana satu-satunya jenis kelelawar yang memiliki wajah paling aneh. Di mana ia memiliki ciri fisik di antaranya adalah telinga berwarna gelap berbintik kuning, mata oranye, dan hidung yang lubangnya besar mirip seperti tabung. Selain pemakan buah, jenis kelelawar ini juga makan serangga.
Hypsignathus Monstrosus
Hypsignathus Monstrosus adalah jenis kelelawar kedua yang bisa kita jumpai di Afrika di sepanjang garis khatulistiwa. Jenis kelelawar ini biasa dikenal sebagai kelelawar palu. Karena bentuk kepalanya seperti martil alias palu. Bahwa sebenarnya, kepala yang berbentuk besar dan mirip palu ini berfungsi untuk mengeluarkan suara yang keras sebagai penarik perhatian kelelawar betina. Jenis kelelawar ini sama halnya dengan kelelawar Nyctimene Rabori, yaitu makan serangga dan buah-buahan.
Trachops Cirrhosus
Trachops Cirrhosus adalah salah satu jenis kelelawar yang suka makan katak di malam hari. Jenis kelelawar ini habitatnya berada di benua Amerika, yaitu Meksiko Selatan dan Bolivia, yaitu hutan di Brasil. Ada yang menyebutnya jenis kelelawar ini sebagai kelelawar berbibir, karena memiliki ciri pada bagian mulutnya berduri dan ujung-ujungnya yang tajam. Jadi, tak heran kalau dia adalah jenis karnivora yang suka makan daging hewan, salah satunya adalah katak. Ciri lain dari jenis kelelawar ini adalah hidungnya yang menjulang tajam dan juga bulu-bulunya yang tebal dan tajam.
Lihat Juga : Macam Jenis Burung Hantu dan Gambarnya
Desmodus Rotundus
Desmodus Rotundus adalah jenis kelelawar yang disebut sebagai kelelawar vampir, di mana kelelawar ini adalah salah satu jenis kelelawar yang paling kita takuti, karena kelelawar ini adalah kelelawar penghisap darah. Bahkan darah manusia pun juga. Tak hanya manusia, jenis kelelawar ini juga sering merugikan manusia, karena sering menyerang hewan-hewan ternak di permukiman warga.
Macroderma Gigas
Macroderma Gigas adalah jenis kelelawar yang disebut sebagai kelelawar hantu karena memiliki bulu berwarna putih. Kita bisa melihat dia terbang di malam hari akan bernuansa horor seketika. Itulah sebabnya jenis kelelawar ini disebut sebagai kelelawar hantu. Sangat kontras sekali warna tubuhnya di malam hari. Habitat dari kelelawar hantu ini berada di hutan hujan tropis di daerah Meksiko dan Brasil. Biasanya hewan jenis ini menghabiskan siang harinya tidur di bawah daun palem yang besar. Tapi tenang, meskipun disebut hantu, jenis kelelawar ini hanya memangsa jenis serangga.