Pengertian Pohon : Arti, Bagian, Faktor Pertumbuhan dan Manfaat

Secara umum definisi atau pengertian pohon adalah tanaman yang memiliki batang dan cabang yang terbuat dari kayu. Pohon juga merupakan suatu mahkluk hidup dari suatu ekosistem yang dapat berintraksi dengan yang lainnya. Secara singkat pohon dijelaskan sebagai tumbuhan berkayu yang mempunyai sebuah batang utama dilengkapi dengan dahan juga ranting yang berada jauh dari permukaan tanah.

A. Defenisi Pohon Menurut Para Ahli

1. Baker

Pohon merupakan tumbuhan berkayu yang mempunyai satu batang dan memiliki bentuk yang jelas dengan tinggi tidak kurang dari 8 kaki

2. Badan Standar Indonesia

Pohon merupakan tumbuhan berkayu yang batang utamanya berdiameter lebih dari 20 cm.

3. Dengler

Pohon merupakan suatu tumbuhan yang memiliki akar, batang dan daun yang jelas dengan tinggi minimal 5 meter.

B. Bagian Bagian Pohon

1. Akar

Akar yang terdapat pada pohon biasanya terletak dibawah atau didalam tanah. Sebuah pohon biasanya memiliki banyak akar yang berfungsi untuk menyerap makanan juga air dari dalam tanah yang kemudian dibawa melewati batang, disalurkan ke cabang hingga akhirnya sampai kedaun dan buah. Akar pohon terdapat dua jenis yaitu:

a). Akar Tunggang (dikotil)

Secara umum akar tunggang ini merupakan akar yang terdiri dari satu akar utama yang menghujam kedalam tanah secara kokoh dan akar-akar kecil yang merupakan bagian akar utama. Akar ini membuat pohon menjadi kokoh walaupun diterjang angina kencang. Contohnya seperti Mangga, melinjo, kedelai dan jeruk.

b). Akar serabut (monokotil)

Akar serabut merupakan akar yang memiliki ciri-ciri yaitu terdiri dari banyak akar yang berukuran sama. Akar ini biasanya tumbuh dibagian pangkal batang tanaman dan tumbuh kesamping sehingga terlihat seperti serabut. Contoh pohon berakar serabut yaitu kelapa, jagung dan padi.

2. Batang

Batang juga merupakan bagian utama pada tumbuhan yang hidup diatas tanah. Batang ini memiliki fungsi yaitu menopang dan sebagai tempat penyalur makanan yang penting untuk mendukung bagian-bagian lain dari tumbuhan seperti daun, bunga dan buah. Dari batang ini tumbuh cabang, daun, bunga dan buah.

3. Cabang

Cabang merupakan bagian yang lebih kecil dari batang pohon, tempat tumbuhnya daun. Cabang ini menyebar sehingga dedaunan bisa terpapar sinar matahari dengan baik untuk proses fotosintesis.

4. Daun

Daun merupakan salah satu organ yang tumbuh dari cabang, biasanya berwarna hijau karena mengandung klorofil atau zat hijau daun yang berfungsi menyerap energi dari cahaya matahari.

C. Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan Pohon

1. Faktor Eksternal (Faktor dari Luar)

a). Makanan

Makanan merupakan sumber energi dari bagi tumbuhan, nutrisi yang dibutuhkan tumbuhan bukan hanya karbon dioksida dan air. tetapi juga unsur-unsur lainnya seperti glukosa yang dihasilkan dari proses fotosintesis dan juga dari pemupukan.

b). Air

Air juga termasuk senyawa yang sangat dibutuhkan pohon karena air juga berfungsi untu menjaga kelebapan dan juga merupakan mineral yang serap oleh akar serta membantu proses fotosintesis.

c). Suhu

Pohon maupun tumbuhan secara umum membutuhkan suhu tertentu untuk tumbuh berkembang dengan baik. Ada yang dikatakan dengan suhu optimum atau kisaran suhu yang dapat ditoleransi oleh pohon.

d). Kelembaban

Kelembapan udara yang dibutuhkan oleh tumbuhan berbeda-berbeda. Namun tanah dan udara yang lembab berpengaruh baik terhadap pertumbuhan suatu tanaman. Kondisi lembab menyebabkan banyaknya air yang di serap dan sedikit penguapan pada tumbuhan sehingga sel-sel lebih cepat mencapai ukuran maksimum.

e). Cahaya

Cahaya matahari sangat dibutuhkan hampir semua tumbuhan untuk dapat melakukan proses fotositesis (penyerapan energi dari sinar matahari). Proses tersebut terjadi dan dibantuh oleh karbon dioksida dan air. Karbon dioksida dari udara masuk kedalam pori-pori daun (stomata) dan air diserap oleh akar dari tanah kemudian dihantarkan oleh batang dan cabang hingga sampai kedaun. Ketika sinar matahari menerpa permukaan daun, klorofil (zat hijau daun) menangkap energi dari cahanya tersebut, energi kemudian digunakan untuk mengubah air menjadi oksigen dan hidrogen. Hidrogen digabungkan dengan karbondioksida untuk menghasilkan makanan bagi tumbuhan sedangkan oksigen dikeluarkan melalui stomata.

2. Faktor internal (Faktor dari dalam)

1. Gen

Gen adalah faktor-faktor sifat turunan yang dapat diturunkan pada keturunannya atau merupakan sebuah komponen dan penurunan sifat organisme atau salah satu bentuk fisik berupa DNA, hal yang demikian memiliki fungsi bagi organisme yang memilikinya.

2. Hormon

Hormon merupakan pengatur pertumbuhan dan hormon juga disebut sebagai pengatur zat tumbuh. Hormon-hormon yang terdapat pada pohon diantaranya:

  • Auksin yang membantu mempercepat proses perkecambahan, merangsang pembentukan bunga dan buah, merasngsang terjadinya diferensisasi serta perpanjangan sel.
  • Giberelin merangsang perumbuhan dengan cepat misalnya berbunga sebelum waktunya dan pemanjangan serta pembelahan sel.
  • Sitokinin yang membantu menunda terjadinya pengguguran pada bagian daun, bunga ataupun buah yang dilakukan dengan cara meningkatkan transpor zat makanan ke organ tersebut.

D. Manfaat Pohon

Adapun fungsi pohon bagi kehidupan di bumi yang penting baik untuk manusia dan hewan dapat dilihat dari beberapa point dibawah ini.

  1. Mengurangi polusi udara khususnya karbon dioksida.
  2. Mendinginkan suhu permukaan planet bumi pada siang hari.
  3. Menghemat energi listrik karena lingkungan yang banyak pohon akan terasa sejuk sehingga dapat mengurangi penggunaan AC dan kipas angin.
  4. Melindungi bumi dari UV.
  5. Sumber utama oksigen makhluk hidup.
  6. Sebagai habitat hewan.
  7. Mengurangi kebisingan.
  8. Menjaga kesuburan tanah.
  9. Menyerap air untuk mencegah banjir.