Pengertian Jurnal : Macam Jenis dan Fungsinya

Pernahkah kalian mendapat tugas sekolah atau kuliah untuk membuat jurnal? Apa yang terpikir di benak kalian saat akan mengerjakan tugas tersebut? Mendengar istilahnya saja sudah terbayang bahwa yang dimaksud pastilah sebuah tulisan yang berbau ilmiah dan penelitian. Padahal kenyataannya jurnal tidak “semenakutkan” itu. Asal kata ini dari bahasa Perancis yakni jour yang bermakna hari. Dari kata itulah terbentuk kata jurnal yang bisa diartikan secara harfiah sebagai catatan harian yang dibuat secara kronologis dan sistematis. Pengertian jurnal menurut para ahli bisa jadi lebih beragam karena jenis jurnal sendiri bisa dilihat dari berbagai macam bidang.

Pengertian Jurnal

Pengertian Jurnal Secara Umum

Pengertian jurnal atau buku harian adalah formulir khusus yang digunakan dalam mencatat setiap aktivitas transaksi secara kronologis sesuai urutan tanggal ke dalam jumlah yang harus di debet dan dikredit. Jurnal di dalam praktik akuntansi adalah tempat pertama kali untuk mencatat transaksi. Ada beberapa macam bentuk jurnal, pada dasarnya bentuk jurnal dibedakan menjadi dua, yakni jurnal umum dan jurnal khusus.

  • Jurnal umum adalah tempat untuk mencatat seluruh aktivitas transaksi keuangan tanpa terkecuali,
  • Jurnal khusus adalah tempat untuk mencatat beberapa jenis transaksi tertentu yang berkaitan dengan jurnal khusus tersebut.

Pengertian Jurnal Menurut Para Ahli

Pengertian jurnal menurut para ahli adalah jurnal khusus yakni jurnal yang dapat dikelompokkan sesuai dengan jenis transaksinya. Setiap terjadi transaksi, petugas pembukuan mengidentifikasi jenis transaksi yang terjadi dan mencatatnya ke dalam jurnal khusus.

Fungsi Jurnal

Fungsi jurnal dapat dibagi dalam beberapa segi, yakni:

  • Fungsi historis, setiap bukti transaksi dilakukan secara kronologis,urut, sesuai dengan tanggal terjadinya transaksi.
  • Fungsi mencatat, mencatat semua transaksi dalam buku jurnalFungsi analisis, pencatatan hasil analisis yang berwujud pendebitan dan pengkreditan akun-akun yang terpengaruh beserta jumlahnya.
  • Fungsi instruktif, catatan yang terdapat pada jurnal adalah perintah untuk melakukan pendebitan dan pengkreditan akun buku besar sesuai dengan catatan yang terdapat pada jurnal.
  • Fungsi informatif, memberikan informasi atau penjelasan mengenai transaksi yang terjadi untuk dilakukan pencatatan.

Sebuah buku yang digunakan di Universitas Gajah Mada Yogyakarta memberikan pengertian jurnal menurut para ahli yakni terbitan berkala yang berbentuk pamflet berseri berisi bahan yang sangat diminati orang saat diterbitkan. Bila dikaitkan dengan kata ilmiah di belakang kata jurnal dapat diartikan terbitan berkala yang berbentuk pamflet yang berisi bahan ilmiah yang sangat diminati orang saat diterbitkan. Jurnal ilmiah merupakan salah satu jenis jurnal akademik di mana penulis mempublikasikan artikel ilmiah.

Untuk memastikan kualitas ilmiah pada artikel yang diterbitkan, suatu artikel biasa diteliti oleh rekan-rekan sejawatnya dan direvisi oleh penulis, hal ini dikenal sebagai peer review (penelaahan sejawat). Terdapat berbagai jurnal ilmiah yang mencakup semua bidang ilmu, jugailmu sosial dan humaniora. Penerbitan dalam bentuk artikel ilmiah biasanya lebih penting untuk bidang ilmu pengetahuan alam maupunkedokteran dibandingkan dengan bidang akademik lain.

Itulah sedikit pengertian tentang jurnal. Pada dasarnya jurnal diciptakan untuk memudahkan pekerjaan orang-orang. Namun anda juga harus memahami dengan benar apa itu jurnal dan cara menggunakannya. Jurnal juga sudah dipelajari ketika anda duduk di bangku sma. Bapak dan juga ibu guru anda pastinya sudah mengajari anda tentang jurnal, bahkan sampai ke akar-akarnya. Hal ini dilakukan agar ketika tamat sekolah anda semua mengetahui tentang apa itu jurnal. Sekian tulisan ini dibuat, semoga bermanfaat untuk anda semua dan dapat anda terapkan pada kehidupan anda sehari-hari.