PERHATIAN : Segala iklan yang dipublikasikan oleh pengunjung di situs sekutukeadilan.com tidak ada sangkut pautan dengan tanggungjawab kami tentang kebenaran iklan yang diPublikasikan. Harap untuk berhati-hati dengan segala jenis penipuan yang mungkin dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Dengan menggunakan produk atau jasa yang ada dipublikasikan di situs ini berarti anda menyetujui bahwa resiko ada ditangan anda sendiri dan tidak ada sangkut pautnya dengan situs kami (SekutuKeadilan.com) .
Nah, ini awal baru di 2018 dimana saya mulai coba-coba lagi menulis. Udah banyak pengalaman di berbagai macem bidang pekerjaan, tapi selalu aja ada hal baru. Yang terakhir ini ada ide terpancar saat lihat gencarnya iklan-iklan travel agent. Yaa maklum ini kan mau ada booming siklus finansial tahunan. Hajat besar rutinan tiap taun, apa tuh? Idul Fitri. Setiap tahun rasio pengeluaran ataupun cashflow meningkat 600% pada event Idul Fitri itu. Istilah mudik mulai dipakai lagi oleh hampir semua media iklan, seolah-olah lagi kompakan ingin mengeksplorasi bareng bareng kata “Mudik”.
Baru-baru ini ada teman yang bikin bisnis baru yang istilahnya cukup asing di telinga saya. Dia bilang lagi ngembangin OTA, saya langsung bengong “Hah? apa itu OTA?”. Dia cuma senyum aja. Karena saya gak ingin terlihat bego ataw pelon atau belooon, saya nggak nanya lebih lanjut. Tapi sehari dua hari kemudian, tetep kepikiran dan penasaran apa itu OTA. Akhirnya jurus pamungkas, tetep minta petunjuk ke mbah google. Dan setelah nyasar kesana kemari akhirnya ketemu juga apa yang saya cari. Maka dari itu nih saya share apa yang saya tahu (Jangan bilang-bilang kalo saya juga baru tau yaa…).
OTA itu adalah…
Online Travel Agencies atau bahasa yang gampang masuk perut adalah agen travel yang punya website, gitu ajalah. Jadi, kalo ada orang mau pergi dan butuh booking tiket pesawat, booking penginapan dll, bisa langsung pesan di OTA. Nah sekarang udah sedikit jelas yaa apa itu OTA. Hduh, saya kok jadi ingat makanan tradisional masa kecil dulu, namanya OTE-OTE :D.. sorry OOT (Out of Topic) #biar gak tanya apa itu OOT.
Lanjut nih tentang OTA atau Online Travel Agencies. Ternyata sudah banyak sekali OTA di Indonesia, bahkan mirisnya.. Para Agen Travel yang status masih Offline, itu tuh yang masih buka kantor di terminal – terminal, stasiun, dan dekat bandara banyak yang gulung tikar. Maksudnya gulung tikar tuh bukan pas lagi tamasya dipinggir pantai trus turun hujan, akhirnya tikarnya digulung. Tapi beneran, pada bangkrut para agen travel offline itu. Dimakan mentah-mentah sama traveloka, pegi-pegi, booking dot com, dan banyak lainnya, saya gak hafal. maap.
Trus kalo udah gitu kejadiannya, siapa yang salah coba? gak ada. Itulah hukum alam atau lebih seremnya Hukum Rimba.. Siapa kuat dia jadi Raja. Sama kasusnya dengan nasib tukang becak, taksi konvensional, dan tukang ojek juga. Mereka dimakan mentah-mentah sampek tinggal tulangnya aja oleh Grab, Gojek, GoCar dan konco-konconya. Serem gak? 😀
Balik lagi ke cerita teman saya tadi itu, nama usahanya katanya isomili.com. Pertama kali dengar itu kayaknya diambil dari bahasa jawa, iso artinya bisa trus mili artinya mengalir. “Bisa Mengalir = IsoMili” tinggal dikasih dot com aja baru jadi nama website. Dia masuk ke bisnis OTA dengan beberapa rekan kerjanya yang dulu memang udah sangat berpengalaman dibidang reservasi. Jadi kalau teman pembaca ikutan penasaran liat aja langsung di Booking Guest House Murah.
Di website isomili.com itu mereka menawarkan fasilitas booking guest house murah. Rencananya sih di seluruh kota dan kabupaten se-indonesia. Tapi katanya saat ini masih fokus ke kota-kota di jawa timur, terutama karesidenan kediri. Saya saat ini tinggal di surabaya, ini mau hari raya rencana saya mau ikutan “Mudik” ke tulungagung. Nah, ini kayaknya saya mau nyobain pakai jasa teman saya itu, tanpa bilang-bilang ke dia :D. Saya ingin pura-pura nya NGE TEST gitulah. Rencana mau awal-awal puasa ini ke Tulungagung. Nanti kalau saya reservasi lewat website isomili.com dan sukses dapat penginapan murah, bakalan saya share lagi pengalaman saya. Gak penting lah penginapan itu apa namanya, ada yang guest house, ada yang homestay, ada indekost dll. Pokoknya nginep, bisa tidur nyaman, dan yang penting gak bikin dompet saya patah hati :D.
Ok sobat pembaca, sekian dulu ya surat kecil dari saya. Walaupun nggak mengulas detail banget tentang OTA, paling nggak bisa membagi wawasan saya yang sedikit ini. Salam sejah tera buat sobat pembacaku se-indonesia. Merdeka!.
Info lebih lanjut : isomili.com
Semoga bermanfaat, terimakasih.
Pengen Promosi Gratis di Internet ? Promosikan Produkmu di Website ini, caranya cukup gampang tinggal publikasikan Produk atau Jasa mu di sini