Di bidang ekonomi maupun perdagangan, kata impor adalah kata yang sering digunakan. Kata ini biasa digunakan untuk mendeskripsikan kegiatan yang berkaitan dengan pembelian sebuah barang. Lantas apa sebenarnya arti dari impor sesungguhnya? Apa juga tujuan dilakukannya impor? Tak hanya itu saja, apa saja jenis dan contoh dari kegiatan impor sendiri? Berikut ulasannya.
A. Pengertian Impor
Secara umum, definisi impor adalah sebuah kegiatan pembelian atau memasukkan barang dan jasa dari luar negeri ke dalam negeri. Proses ini dilakukan secara legal dan melalui suatu proses perdagangan. Selain itu, ada juga yang mengartikan impor sebagai kegiatan yang mencakup lingkup internasional. Kegiatan ini berupa memasukkan barang ke Indonesia.
Kegiatan ini biasanya dilakukan oleh perusahaan atau perorangan dan dilakukan dengan mematuhi semua peraturan soal ekspor-impor yang ada. Biasanya kegiatan ini dilakukan karena adanya kebutuhan primer dari sebuah negara yang tidak bisa dipenuhi negara tersebut. Karenanya, impor dilakukan untuk memenuhi kebutuhan yang ada.
Baca Juga : Pengertian Ekspor Adalah – Arti, Tujuan, Manfaat dan Contoh
Selain secara umum, pengertian impor sendiri bisa dijabarkan dari pendapat para ahli sebagai berikut:
1. Astuni Purnawati
Menurut Astuni, Impor adalah sebuah kegiatan pembelian yang dilakukan dari luar negeri namun harus sesuai dengan ketentuan dan peraturan dari pemerintah. Pembelian ini dilakukan dengan sistim pembayaran dengan valuta asing.
2. Susilo Utomo
Menurut Susilo Utomo dalam bukunya, impor adalah sebuah kegiatan di mana terdapat memasukkan barang ke dalam negeri terutama ke wilayah pabean. Kegiatan ini akan diwaliki oleh perwakilan dua negara, bisa dengan perseorangan atau perusahaan.
3. Marolop Tandjung
Menurut Marolop dari bukunya, impor adalah proses atau kegiatan dalam sebuah perdagangan di mana barang masuk dari luar negeri ke dalam suatu negara misalnya ke daerah pabean Indonesia. Kegiatan ini harus mematuhi berbagai peraturan pemerintah dan juga undang-undang yang berlaku.
B. Tujuan Impor
Dalam melakukan sebuah kegiatan impor, ada banyak tujuan yang biasanya hendak dicapai suatu negara. Tujuan ini berkaitan juga dengan alasan mengapa impor memang harus dilakukan di negara tersebut. Lantas apa saja tujuan yang hendak di capai dari terlaksananya proses impor? Berikut ulasannya :
1. Untuk mendapat bahan baku yang dibutuhkan negara
Salah satu tujuan melakukan impor adalah memenuhi kebutuhan bahan baku di dalam negara. Biasanya hal ini dilakukan karena negara tidak bisa memenuhi kebutuhan bahan baku dari dalam negeri. Akhirnya, negara melakukan kegiatan impor agar kebutuhan bisa terpenuhi.
Misalnya bahan baku pangan. Meski Indonesia memiliki hasil bumi yang melimpah, terkadang ada satu masa Indonesia tidak bisa memenuhi kebutuhan tersebut. Saat itulah kegiatan impor sangat diperlukan agar rakyat tetap terpenuhi kebutuhannya dan tidak kekurangan. Tak hanya pangan, barang atau jasa lain juga bisa di impor jika memang negara tidak bisa memenuhinya.
2. Mendapatkan Teknologi yang Lebih Maju atau Terbaru
Untuk bisa memproduksi berbagai macam bahan, terkadang dibutuhkan alat yang memadai. Alat-alat ini biasanya tidak bisa didapat di Indonesia. Karenanya, negara akan melakukan impor alat atau teknologi terbaru yang lebih maju dan bisa memberikan banyak manfaat bagi Indonesia. Misalnya di bidang elektronik, otomotif, dan masih banyak lagi.
Kemampuan Indonesia yang terbilang masih kurang di bidang teknologi akhirnya memaksa Indonesia harus mengimpor alat-alat ini. Misalnya saja mobil atau motor. Indonesia masih harus mengimpor dari luar negeri agar kebutuhan akan teknologi terutama di bidang otomotif bisa terpenuhi. Akhirnya, rakyat bisa mendapat kemudahan untuk beraktivitas sehari-hari.
Tak hanya otomotif, missal mesin untuk memproduksi makanan. Dengan adanya mesin impor tersebut, kebutuhan masyarakat pada bahan makanan bisa terpenuhi secara cepat dan maksimal. Bayangkan jika impor mesin tidak dilakukan, semua kebutuhan rakyat bisa saja tidak terpenuhi.
3. Bertambahnya Devisa Negara
Tak hanya ekspor, impor ternyata juga memberikan devisa untuk negara. Hal ini biasanya dipengaruhi oleh pendapatan pada biaya bea masuk barang-barang yang diimpor. Di mana nilainya cukup besar.
C. Manfaat Impor
Adapun manfaat dari Impor hampir sama dengan tujuannya. Yakni bisa menambah kebutuhan bahan baku sehingga kebutuhan orang terpenuhi. Dengan impor, masyarakat tidak akan kekurangan bahan baku yang dibutuhkan. Ini juga merujuk pada datangnya teknologi-teknologi yang baru. Adanya teknologi baru juga akan membantu terpenuhinya kebutuhan masyarakat.
- Mendapatkan produk yang belum tersedia di dalam negeri.
- Mencegah adanya monopoli oleh suatu produk tertentu saja.
- Mampu mendapatkan produk dan kualitas sesuai dengan yang diinginkan.
- Menjaga kerja sama dan hubungan baik antar negara dalam kegiatan perekonomian.
- Meningkatkan varian produk dan barang yang beragam di pasar domestik.
- Mengatasi kekurangan produk yang diminta di dalam negeri.
D. Jenis dan Contoh Impor
Dari proses berlangsungnya, ada beberapa jenis impor yang ada di kegiatan impor barang. Di antaranya sebagai berikut :
1. Impor sementara
Yakni impor yang dilakukan dengan memasukkan barang ke wilayah pabean Indonesia untuk dijual lagi atau diekspor lagi. Kegiatan impor sementara ini biasanya berlangsung paling lama 3 tahun.
2. Impor untuk dipakai
Yakni kegiatan impor yang dilakukan dengan memasukkan barang dari luar negeri ke Indonesia dengan tujuan untuk menggunakannya. Impor jenis ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
3. Impor angkut lanjut
Yakni kegiatan impor yang dilakukan menggunakan wahana pengangkut dan dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain tanpa pembongkaran.
4. Impor ditimbun
Yakni kegiatan impor yang dilakukan dengan pengangkut namun melalui proses pembongkaran lebih dulu.
5. Impor Re-ekspor
Yakni kegiatan pengangkutan barang yang masih ada di wilayah pabean kemudian dijual atau diekspor lagi ke luar negeri.
E. Contoh Impor
Untuk memenuhi produk yang diminta oleh masyarakat dalam negeri maka pemerintah Indonesia melakukan impor produk. Ada beberapa contoh kegiatan impor yang sudah dilakukan Indonesia.
- Misalnya impor daging sapi dari Australia ke Indonesia. Hal ini dilakukan karena Indonesia tidak bisa memenuhi kebutuhan atau permintaan daging sapi dari masyarakat. Akhirnya mau tidak mau negara melakukan impor sapi dari luar negeri.
- Salah satu contoh impor yang dilakukan di Indonesia adalah Impor BBM (Bahan Bakar Minyak) dari Arab Saudi ke Indonesia. Impor ini termasuk kegiatan impor yang paling penting karena dalam setiap kegiatan yang dilakukan masyarakat, BBM menjadi bahan atau barang paling dibutuhkan. Tanpa ada BBM, akan ada banyak kegiatan yang terganggu. Karenanya, untuk memenuhi kebutuhan ini Indonesia memerlukan kegiatan impor BBM dari Arab Saudi.
- Ada juga impor produk elektronik di mana Indonesia masih belum bisa memproduksinya sendiri. Barang elektronik ini melingkupi berbagai macam mesin serba guna seperti TV, mesin cuci, kulkas, mesin penanak nasi, dan masih banyak lagi. Tak hanya itu, mesin elektronik yang juga diimpor dari negara lain juga termasuk mesin pabrik. Mesin ini diimpor untuk digunakan sebagai mesin produksi.
- Selain itu, ada juga contoh impor lain seperti impor produk otomotif. Impor produk otomotif ini meliputi impor mobil, motor, atau juga komponen dari kendaraan yang tidak bisa didapat di Indonesia. Dengan impor komponen ini, ketika kendaran mengalami kerusakan, Indonesia sudah memiliki cadangan komponen yang bisa memperbaikinya. Hal ini biasanya dilakukan dari Jepang ke Indonesia.
Di atas merupakan sedikit penjelasan tentang proses atau kegiatan impor. Mulai dari artinya, tujuan, manfaat, jenis, dan juga contoh impor yang dilakukan Indonesia. Dengan memahaminya, Anda akan lebih paham soal seluk beluk kegiatan impor.
Rekomendasi:
- Pengertian Bea Cukai : Tugas, Fungsi, Macam Jenis dan Contoh Dalam proses jual beli antar negara, bagi mereka yang sering melaksanakan kegiatan jual beli ekspor dan impor tentunya akan terbiasa dengan istilah bea cukai. Namun tentu saja tidak semua masyarakat…
- Definisi dari Trademark Indonesia Istilah trademark Indonesia memang sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Sebagian dari masyarakat Indonesia sudah pernah mendengar tentang istilah ini, meskipun kemungkinan di antaranya masih ada yang belum…
- Pengertian Mitra Usaha Adalah : Arti, Ciri Ciri dan Contoh Jagad.id - Pengertian kata mitra adalah persahabatan, pertemanan atau kerjasama. Sebagai makhluk sosial, manusia pasti membutuhkan orang lain, termasuk dalam bidang ekonomi. Ketika membuka sebuah usaha atau bisnis, bekerjasama dengan…
- Pengertian Modal : Sumber Modal dan Jenis Modal Pengertian Modal Menurut Para Ahli, Sumber Modal dan Jenis Modal – Modal adalah salah satu hal penting yang harus dimiliki oleh setiap perusahaan. Dengan adanya modal, perusahaan bisa melaksanakan aktivitas…
- Pengertian Bisnis : Arti, Bentuk, Tujuan, Fungsi, Manfaat,… Jagad.id - Bisnis berasal dari bahasa Inggris yaitu bussines yang berarti perusahaan, urusan usaha. Bisnis bukanlah sesuatu yang asing ditelinga masyarakat pada umunya, Setiap hari jutaan orang melaksanakan kegiatan bisnis.…
- Pengertian Semantik : Jenis, Unsur dan Contoh Jagad.id - Pengertian Semantik - Sastra atau linguistik adalah salah satu ilmu yang sudah berada di dunia ini sejak zaman dahulu. Tentu saja ilmu ini merupakan salah satu ilmu tertua…
- Pengertian Reseller : Sistem Kerja, Syarat, Keuntungan,… Dengan semakin berkembangnya bisnis jual beli atau perdagangan yang memakai media internet sebagai basis utama. Dari sini, kemudian mulai bermunculan berbagai pekerjaan baru dari mulai dropshipper hingga reseller. Dalam ulasan…
- Pengertian Analisis : Macam Jenis, Fungsi Tujuan dan… Kehidupan kita tentu tidak lepas dari berbagai permasalahan yang muncul. Permasalahan tentu saja harus diselesaikan. Penyelesaian ini dilakukan demi terciptanya kehidupan yang lebih damai untuk individu. Salah satu cara untuk…
- Pengertian Laba Adalah : Arti, Unsur dan Faktor Umumnya untuk mengukur berhasil atau tidaknya sebuah perusahaan dalam melakukan bisnis, itu dilihat dari pendapatan labanya. Tak dipungkiri lagi, pendapatan laba sangat berpengaruh terhadap jalannya aktivitas perusahaan. Hal itu dikarenakan…
- Pengertian Kegiatan Ekonomi Adalah : Pelaku, Tujuan, Jenis… Dalam kehidupan sehari-hari, setiap manusia pasti pernah melakukan kegiatan ekonomi. Karena manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa mungkin lepas dari orang lain. Baik dalam memenuhi kebutuhannya ataupun memenuhi kebutuhan…
- Pengertian Ergonomi : Tujuan, Prinsip, Manfaat Dan Contoh Jagad.id - Apa sih yang terbesit di benak anda saat mendengar kata Ergonomi? Ergonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu ergon dan nomos. Ergon sendiri memiliki arti kerja, sedangkan nomos memiliki…
- Imperialisme : Pengertian, Tujuan, Jenis, Sebab dan Akibat Imperialisme merupakan kata yang diambil dari bahasa Latin yaitu "imperium", yang berarti memerintah. Imperialisme dapat didefinisikan sebagai advokasi untuk membangun kekaisaran dan Pemerintahan Negara. Secara umum Imperialisme adalah praktik peningkatan kekuatan otoritas…
- Pengertian Mesin Secara umum definisi atau Pengertian Mesin adalah serangkaian alat yang berguna untuk mengubah gaya menjadi sebuah energi, dimana energi tersebut dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk berbagai kegiatan. Penggunaan mesin dipercaya…
- Definisi Spesifikasi : Pengertian, Elemen, Jenis, Manfaat… Jagad.id - Definisi Spesifikasi - Spesifikasi memegang peranan yang sangat penting dalam mencapai prinsip pengadaan barang/jasa yang efisien, efektif, transparan, terbuka, bersaing, adil, dan akuntabel. Di samping itu, spesifikasi juga…
- Pengertian Transaksi : Bukti dan Bisnis Sebagai manusia kita tidak hanya serta merta hidup dalam sebuah lingkungan dengan berbagai individu lain. Sebagai manusia, kita mempunyai kebutuhan-kebutuhan pokok juga kebutuhan sekunder untuk dipenuhi demi kelangsungan hidup kita.…
- Standar Operasional Prosedur : Pengertian, Prinsip, Jenis,… Standar Operasional Prosedur, Pengertian, Jenis, Fungsi, Tujuan dan Contoh, - Standard Operational Procedure atau biasa juga disebut dengan POS (Prosedur Operasi Standar) adalah satu set instruksi yang memiliki dasar kuat…
- Distributor Adalah : Pengertian, Jenis dan Fungsi Distributor, Pengertian, Jenis dan Fungsinya,- Dalam dunia bisnis, banyak pelaku ekonomi yang melakukan perannya sebelum produk sampai di tangan konsumen. Salah satunya distributor. Distributor adalah seseorang yang menyalurkan produk dari…
- Teks Eksposisi : Pengertian, Tujuan, Ciri Ciri, Struktur,… Jagad.id - Secara umum pengertian Teks eksposisi adalah karangan atau paragraf yang mengandung sejumlah informasi serta pengetahuan yang disajikan padat, singkat sekaligus akurat. Sementara pendapat lainnya menyatakan jika teks eksposisi…
- Pengertian Devisa Adalah : Jenis, Fungsi, dan Sumber Apakah anda sudah tahu mengenai devisa? Pengertian tentang devisa banyak dibahas dalam konteks dan materi pelajaran ekonomi. Pengertian devisa sendiri sebetulnya telah masuk dalam kurikulum di sekolah-sekolah dan menjadi salah…
- Pengertian Produksi Adalah : Tujuan, Faktor, Proses dan… Mungkin sebagian diantara kita pernah melihat atau menyaksikan bagaimana sebuah sepatu diproses hingga memiliki bentuk yang utuh dan dapat digunakan. Proses atau langkah pembuatan sepatu tersebut itulah yang disebut dengan…
- Pengertian Peribahasa : Jenis dan Contoh Ungkapan Bahasa dan sastra telah menjadi beberapa hal yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan kita. Bahasa akan menjadi alat kita berkomunikasi satu sama lain selama kita melakukan kegiatan dan hidup bermasyarakat.…
- Pengertian Reklamasi dan Contohnya Secara bahasa, reklamasi berasal dari bahasa Inggris, yakni to reclaim yang berarti memperbaiki kerusakan pada sesuatu. Sementara itu, secara umum reklamasi diartikan sebagai suatu aktivitas tindakan yang dilakukan guna menambah…
- Pelaku Ekonomi, Pengertian dan Perannya Pelaku Ekonomi, Pengertian dan Perannya – Pengertian pelaku ekonomi adalah individu atau lembaga yang telibat dalam proses kegiatan ekonomi baik itu produksi, ditribusi, atau konsumsi. Yang memiliki peran dalam pelaku…
- Pengertian Pajak : Materi Pajak, Jenis Pajak dan Manfaat… Definisi Pajak Adalah pungutan atau iuran wajib yang harus dibayarkan oleh warga negara kepada pemerintah. Pajak telah diatur oleh pemerintah dan bersifat memaksa, sebab pembayarannya telah diatur oleh undang-undang. Warga…
- Definisi Logika Banyak dari kita tentunya tidak asing dengan istilah logika, kata logika sering digunakan dan kita temukan saat membaca buku ataupun jenis bacaan lainnya. Lalu sebenarnya apa yang dimaksud dengan logika.…
- Pengertian Administrasi Adalah : Unsur, Tujuan, Jenis, Ciri… Tentu saja kita sudah sangat sering mendengar kata administrasi dalam kehidupan ini. Sebagaimana yang kita ketahui hal ini seringkali berkaitan dengan kegiatan surat-menyurat, catat-mencatat, dan lain sebagainya. Oleh karena itu,…
- Pengertian Faktur Adalah : Arti, Fungsi, Jenis, Komponen dan… Secara umum definisi atau pengertian Faktur adalah suatu perhitungan penjualan atau suatu perincian pengiriman barang yang mencatat tentang daftar barang, harga barang dan lain-lain. Faktur bisa juga disebut dengan “invoice”…
- Pengertian Politik : Tujuan, Ilmu dan Contohnya Pengertian Politik : Tujuan, Ilmu dan Contohnya – Politik berasal dari bahasa Yunani yaitu politikos yang memiliki arti dari, untuk, atau yang berkaitan dengan warga negara. Di kutip dari wikipedia,…
- Pengertian Pertanian : Manfaat, Macam Jenis dan Contoh Indonesia memiliki lahan pertanian yang cukup luas dan tersebar ke berbagai wilayah. Tidak heran jika industri pertanian dapat mendongkrak perekonomian negara. Pada hakikatnya, pertanian menyediakan bahan pangan untuk masyarakat dan…
- Pengertian Globalisasi Adalah : Teori, Faktor Penyebab dan… Lebih kurang sekitar 10 tahun yang lalu kata “globalisasi” telah menggaung di bumi nusantara Indonesia. Namun, sampai saat ini masih banyak yang belum mengerti apa sebenarnya yang dimaksud dengan globalisasi…