Karakteristik Benua Afrika : Luas, Letak dan Iklim

Benua Afrika merupakan salah satu benua terbesar di dunia, salah satu perbedaan yang dimiliki adalah memiliki wilayah yang berbeda dengan benua lainnya. Kondisi geografis yang unik menjadi salah satu karakteristik benua Afrika, namun adakah selain hal itu yang menarik dari benua ini?

Wilayah benua afrika bisa sedikit dijelaskan membentang di belahan bumi utara dan selatan, apabila dilihat dari peta batasan antra Afrika dan Asia memang terlihat sedikit agak samar, meski demikian tetap dapat dikenali dan dilihat secara jelas.

A. Macam Karakteristik Benua Afrika

Karena merupakan sebuah benua yang berbeda dari benua lain di belahan bumi, pastinya memiliki karakteristik menarik atau ciri khas yang membedakan benua afrika dengan benua lain. Beberapa macam ini beberapa ciri khas atau karakteristik yang dimiliki benua afrika, diantaranya adalah sebagai berikut.

  • Benua Afrika memiliki wilayah daratan yang berada di benua lain, yakni Semenanjung Sinai yang terdapat di Benua Asia.
  • Wilayah gurun Benua Afrika merupakan yang terluas di dunia, terkenal dengan nama gurun Sahara.
  • Aliran sungai terpanjang juga berada di benua ini, tepat berada di jalur Sungai Nil.
  • Merupakan benua dengan ekonomi termiskin ketimbang benua lain di belahan bumi.
  • Memiliki tampak alam berupa Lembah Celah Besar atau The Great Rift Valley, membentang sepanjang 6.400 km dari pantai Laut Merah yang berada di Afrika Timur hingga Danau Tanganyika di Afrika Selatan.
  • Benua ini memiliki Terusan Suez, menghubungkan antara Laut Merah dan Laut Tengah, hasilnya dapat mempersingkat lalu lintas antarbenua.
  • Banyak bangunan bersejarah, seperti Piramida, patung Sphinx hingga patung Raja Ramses II.

B. Luas, Letak dan Batas Benua Afrika

Benua Afrika berada di sebelah barat daya Benua Asia, dahulu kedua benua ini menyatu, tetapi karena adanya pembangunan terusan di Suez atau Mesir menyebabkan keduanya terpisah dan yang menjadi pemisah adalah perairan.

Menurut letak astronomis, benua ini berada di antara ± 35° LU – 33° LS dan ± 18° BT – 53° BT, luas benua ini mencapai 29.800.540 km² atau nyaris seperlima dari luas wilayah daratan seluruh dunia dengan batas-batas sebagai berikut ini.

  • Wilayah sebelah utara berbatasan dengan Laut Tengah atau Laut Mediterania dan Benua Eropa.
  • Wilayah sebelah timur berbatasan dengan Laut Merah dan Samudra Hindia.
  • Wilayah sebelah selatan dan barat ber-batasan dengan Samudra Atlantik.

C. Iklim di Benua Afrika

Seperti kebanyakan benua di dunia, benua Afrika memiliki iklim yang beragam. Tak hanya satu iklim, di benua ini terdapat lima iklim yang tersebar di seluruh penjuru dan pelosok negara yang termasuk dalam benua Afrika, berikut beberapa iklim tersebut.

  • Iklim sedang atau subtropis, biasanya meliputi daerah yang berada di pantai tenggara Afrika Selatan, kemudian masuk ke wilayah selatan benua Afrika hingga garis balik selatan.
  • Iklim tropis, pada umumnya terdapat di sekitar garis ekuator yang menyebabkan curah hujan secara teratur, namun curah hujan ini akan semakin berkurang jika suatu daerah atau wilayah semakin berada jauh dari ekuator.
  • Iklim gurun, terdapat di wilayah Afrika bagian utara dan barat daya benua Afrika. Biasanya, daerah yang masuk dalam beriklim gurun akan mengalami kekeringan sepanjang tahunnya.
  • Iklim mediterania, merupakan jenis iklim yang terdapat di wilayah benua utara paling utara, biasanya terletak di sekitar laut tengah. Kemudian terakhir adalah iklim pegunungungan yang terdapat di wilayah pegunungan tinggi.

Sedikit penjelasan diatas merupakan sebagian kecil karakteristik Benua Afrika. Semoga dengan penjelasan diatas, Anda lebih mudah memahami perbedaan antara benua Afrika dengan benua lain yang ada di seluruh dunia.