Pengertian Ubuntu : Sejarah, Jenis, Download Gratis, Kelebihan dan Kekurangan

Jagad.id – Ubuntu ini merupakan sistem operasi yang didistribusikan oleh Linux dan merupakan turunan dari Debian. Yang menarik, OS ini bisa anda gunakan pada perangkat seperti PC, laptop, maupun untuk server.

Didalam Ubuntu ini juga tersedia berbagai jenis aplikasi untuk kebutuhan sehari-hari, seperti Web Browser, Document, Prsentasi, aplikasi chat, dan masih banyak lagi. Nah bagi anda yang masih awam dengan aplikasi Ubuntu ini, maka tidak ada salahnya anda membaca ulasan berikut ini agar kenal lebih jauh tentang Ubuntu. Seperti apa? langsung saja simak ulasanya dibawah ini.

Pengertian Ubuntu

Ubuntu merupakan sebuah distribusi Linux yang berbasis Debian dan didistribusikan menjadi perangkat lunak bebas. Artinya Ubuntu ini bisa digunakan oleh siapapun secara bebas tanpa harus mengeluarkan biaya pembelian.

Nama dari Ubuntu ini sendiri awalnya dari filosofi Afrika Selatan yang memiliki arti Keyakinan Untuk Orang Lain. Rancangan dari aplikasi ini sendiri diperuntukkan para pengguna langsung, namun untuk versi server dari aplikasi Ubuntu ini pun juga sudah banyak digunakan secara luas.

Proyek pertama kali dari Ubuntu ini secara resmi dimiliki oleh Disponsori Canonical Ltd. Perusahaan tersebut milik dari perngusaha bernama Mark Shuttleworth yang berasal dari Afrika Selatan. Nah tujuan dari di distribusikannya software Ubuntu ini untuk membawa semangat yang terkandung dalam fiosofi aplikasi tersebut ke seluruh dunia perangkat lunak.

Ubuntu sendiri merupakan sebuah sistem operasi yang berbasis Linux, dimana perangkat lunak ini sudah tersedia secara bebas dan sudah mendapatkan dukungan dari berbagai komunitas dan juga para pakar professional.

Sejarah Ubuntu

Ubuntu ini sejatinya merupakan salah satu proyek utama dari Debian, tujuan asli dari diciptakannya software ini adalah menciptakan sebuah sistem operasi desktop Linux yang mudah dalam mengoperasikannya.

Diharapkan, Ubuntu ini bakal dirilis setiap 6 bulan hingga sistem Ubuntu ini terus diperbarui, dimana aplikasi ini pertama kali rilis pada Oktober 2004 lalu, dan sejak itu pihak perusahaan pemiliki Ubuntu yakni Canonical terus merilis versi terbaru dari aplikasinya setiap 6 bulan sekali.

Setiap versi Ubuntu ini mendapat dukungan hingga 18 bulan untuk urusan pembaruan sistem, bug, serta keamanan. Setiap dua tahun sekali (versi xx.04 dengan angka x genap) maka anda berhak mendapatkan dukungan jangka panjang (LT) selama 3 tahun untuk versi desktop, dan 5 tahun untuk versi server.

Paket perangkat lunak Ubuntu ini sendiri berasal dari paket Debian yang tidak stabil, dimana untuk Ubuntu ini memakai format paket Debian serta manajemen paket. Ubuntu bekerja kepada Debian dengan tujuan untuk mengembalikan perubahan sistem Ubuntu ke Debian, namun hal ini hampir tidak pernah dilakukan.

Penemu Debian yakni Ian Murdock pun pernah mengatakan, jika paket Ubuntu ini mungkin terlalu jauh dari Debian perbedaannya. Sebelum aplikasi Debian ini dirilis, paket bakalan di isolasi terlebih dahulu dari paket Debian yang tidak stabil lalu dikombinasikan dengan modifikasi dari Ubuntu.

Paket bakal dihentik dulu sekitar sebulan sebelum Periverbal serta pekerjaan selanjutnya ialah memastikan jika paket yang dibuat tadi sudah bisa berjalan sesuai dengan keinginan. Pada Oktober 2011 lalu, Mark Shuttleworh yang merupakan pemiliki Ubuntu ini memberikan pengumuman jika Ubuntu versi 14.04 kini sudah bisa dijalankan di smartphone, tablet, maupun Smart TV.

Jenis Ubuntu

1. Ubuntu GNOME

Untuk jenis yang pertama ini merupakan versi default Ubuntu sejak tahun 2017, yang keren dari versi ini adalah memiliki tampilan seperti MacOS X terbaru saat itu. Maka tidak heran jika banyak sekali pengguna versi ini sehingga anda bakalan mudah untuk menemukan support dari berbagai sumber yang membahas versi ini.

Jika anda tertarik untuk menggunakan versi Ubuntu GNOME, maka anda membutuhkan perangkat dengan spesifikasi gahar agar bisa menjalankannya secara optimal. Disarankan anda menggunakan perangkat dengan RAM diatas 4 GB untuk menjalankan Ubuntu GNOME tersebut.

2. Kubuntu

Ini merupakan versi KDE dari Ubuntu, dimana desktop environment KDE Plasma ini dikenal memiliki konfigurasi yang mudah. Kelebihannya, anda bisa menggunakan Ubuntu dengan tampilan versi modern jika memakai versi ini.

Ada banyak perubahan yang bisa anda terapkan pada Kubuntu tersebut, sehingga pas banget bagi anda yang gemar melakukan kustomisasi. Syarat minimal untuk bisa menjalankan versi ini secara optimal adalah perangkat dengan kapasitas RAM lebih dari 2 GB.

3. Xubuntu

Untuk versi Ubuntu selanjutnya ini memakai desktop environment Xfce, dan ini menjadi salah satu desktop environment paling tua dan bakal memberikan anda opsi kustomisasi yang cukup mendasar nantinya.

Jika dibandingkan Ubuntu Unity mungkin tampilannya tak semenarik itu, namun bukan berati tampilan dari versi ini sepenuhnya jelek. Bagi anda yang ingin mencoba Xubuntu, maka disarankan memakai perangkat dengan RAM minimal 1 GB.

4. Lubuntu

Mirip dengan Xubuntu tadi, untuk versi ini diciptakan khusus bagi anda yang memakai sistem berukuran kecil. Lubuntu ini memakai LXDE ringan, dimana tampilannya pun mirip dengan sistem operasi Windows XP. Bagi anda yang memiliki perangkat dengan spesifikasi rendah, maka Lubuntu ini bisa jadi opsi karena anda bisa memakainya pada PC dengan kapasitas RAM dibawah 1 GB.

5. Ubuntu Unity

Sebelum kehadiran Ubuntu GNOME, maka versi Ubuntu Unity ini menjadi yang banyak dipakai hingga tahun 2016 silam. Tampilan yang dimiliki versi ini cukup lumayan, jadi anda pun tidak perlu melakukan kustomisasi lagi nantinya.

6. Ubuntu Mate

Sesuai namanya, Ubuntu Mate ini bercabang dari GNOME 2. Dibandingkan versi lain, seri ini dikenal memiliki tampilan yang lebih tradisional lagi.

7. Ubuntu Budgie

Ubuntu Budgie ini merupakan varian paling baru dari Ubuntu, sesuai namanya jika versi ini memakai Budgie sebagai dekstopnya. Environment aplikasi ini dikembangkan oleh Solus Linux, dan tampilan yang diberikan pun nampak elegan dan lebih modern.

Versi banyak disukai oleh pengguna, karena memiliki notifikasi layaknya MacOS dan side launcher dari GNOME. Untuk tampilan dari Ubuntu Budgie ini sangat memuaskan.

8. Ubuntu Kylin

Berbeda dengan versi lainnya, untuk varian ini digunakan khusus bagi warga China. Karena itu, Ubuntu Kylin ini tersedia bahasa Mandarin dan sejumlah fitur yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna di negara tersebut.

9. Edubuntu

Nama dari versi ini merupakan singkatan dari Education Ubuntu. Sejatinya versi ini merupakan seri GNOME akan tetapi dihadirkan secara khusush untuk institusi pendidikan. Dan salah satu fitur yang menarik dari seri ini, anda akan mendapatkan aplikasi dan games yang cocok untuk dimainkan para murid sekolah.

10. Ubuntu Studio

Satu lagi varian Ubuntu yang cukup menarik, dimana Ubuntu Studio ini memakai desktop environment Xfce yang dibekali dengan tolls audio video didalamnya. Versi ini memang dirilis untuk mereka yang membutuhkan fitur video, audio, maupun graphics didalamnya.

11. Mythbuntu

Sama dengan beberapa varian Ubuntu diatas, dimana Mythbuntu ini dihadirkan secara khusus untuk MythTV. Ini merupakan sebuah aplikasi open source untuk kebutuhan multimedia serta Home Theatre di perangkat PC.

Kelebihan Ubuntu

1. Aplikasi Open Source

Sepertinya yang sudah sering di singgung diatas tadi, jika Ubuntu ini memang merupakan aplikasi Open Source yang berati bisa digunakan oleh siapapun secara gratis tanpa membutuhkan lisensi resmi layaknya OS Windows.

Tidak hanya itu, semua orang diperbolehkan untuk melakukan pengembangan pada OS Ubuntu ini demi meningkatkan layanannya di masa depan. Maka jangan heran jika OS ini seringkali dikembangkan oleh berbagai sistem operasi lain sesuai keinginan mereka.

2. Kebal Virus

Soal keamanan dari virus, Ubuntu ini dikenal sangat baik, tapi bukan berati tidak bisa terinfeksi oleh virus, hanya saja resiko terhadap serangan virus sangatlah rendah. Hal ini dikerenakan, mereka meminta para pengguna untuk jadi administrator dalam menjalankan program tertentu, kode tertentu, dan hal lainnya.

3. Paket Aplikasi Lengkap

Setelah dilakukan instalasi, paket Ubuntu ini tergolong menyediakan berbagai aplikasi yang cukup lengkap untuk kebutuhan pengguna. Seperti contohnya aplikasi perkantoran, multimedia, pengarsipan maupun yang lainnya relative sudah tersedia semua didalamnya.

4. Driver Cukup Lengkap

Selain aplikasi, driver yang ada didalam Ubuntu ini juga cukup lengkap. Karena seringkali masalah yang dihadapi oleh pengguna PC setelah melakukan install ulang adalah hilangnya beberapa driver di perangkat sehingga membuat pengguna harus melakukan instalasi kembali.

5. User Interface Selalu Fresh

Bagi anda yang selalu setia pada sistem operasi tunggal dalam waktu yang lama, maka Ubuntu ini menjadi pilihan terbaik. Pasalnya tampilan antarmuka yang dimiliki oleh Ubuntu ini sangat menarik, dan jika anda bosan maka bisa melakukan kustomisasi sendiri sesuai dengan selera anda, tentu hal ini yang membuatnya berbeda dengan OS Windows.

6. Pusat Software Berkualitas

Dan kelebihan dari Ubuntu yang terakhir, mereka merupakan pusat dari aplikasi yang relative kuat. Dnegan begini, maka untuk memasang aplikasi pun bakalan lebih mudah dan cepat.

Kekurangan Ubuntu

1. Butuh Adaptasi

Jika anda memutuskan untuk mencoba Ubuntu, maka diperlukan proses adaptasi dengan user interface didalamnya. Anda juga perlu mengenal terminal, direktori root, dan berbagai komponen lain yang mungkin tidak akan pernah anda temui saat memakai Windows.

Mungkin bagi anda yang benar-benar awam, bakalan sulit untuk memakainya. Namun seiring dengan berjalannya waktu, anda akan terbiasa dan bisa beradaptasi dengan OS Ubuntu tersebut.

2. Aplikasi Relatif Sedikit

Kekurangan lain dari Ubuntu ini adalah minimnya aplikasi yang dimiliki OS tersebut, karena dalam melakukan pengembangan aplikasi membutuhkan waktu yang cukup lama. Namun ini bukan masalah yang cukup berarti karena aplikasi yang ada saat ini sudah cukup memenuhi kebutuhan.

3. Tidak Direkomendasikan Buat Ngegame

Seperti yang sudah disinggung diatas tadi, jika Ubuntu ini memang bukan untuk main game, karena memang sangat sedikit sekali pengembang yang membuat game untuk OS tersebut.

Sepertinya begitu saja ulasan mengenai Ubuntu dikarenakan kalau masalah lebih mendetail akan ada banyak hal perlu dibahas mengenai salah satu operasi Linux paling populer terutama di kalangan pemula tersebut, semoga apa yang sudah dibahas diatas tadi bermafaat dan menambah wawasan anda.