Setelah saya browsing seharian mengenai sejarah pergerakan HipHop di kota Medan, ternyata hasilnya sangat mengecewakan. Tidak ada satupun sumber valid yang bisa menjelaskan secara detail tentang apa dan bagaimana asal mula pergerakan Hiphop yang sebenarnya terjadi di Medan. Saya mencoba sedikit sharing mengenai masuknya pergerakan HipHop di Medan circa 1993 – 2000-an yang tidak pernah dibahas di forum 2 Hiphop Indonesia.
Ok, sekarang saya akan rangkum dalam bentuk Kultwit dengan #061HipHopMovement
Sejarah munculnya pergerakan hiphop di kota Medan bermula pada ;
1. Circa 1992-1993 ; Di masa ini mulai muncul sekumpulan DJ yang concern dengan musik HipHop (Rap pada masa itu) yang terdiri dari para DJ senior di Medan ( Dj Donald, Dj Dedi, Dj Tandy dan beberapa DJ lain) yang sebagian merupakan mentor di IDJS (Indonesian Disc Jockey School)
Tidak hanya memainkan musik2 Classic Disco, tapi mereka juga mulai mendoktrin anak medan dengan menyisipkan musik2 Rap dalam playlist mereka di Club dan diskotik tempat mereka bekerja.
2. Circa 1994 ; Para DJ ini membuat sejarah fenomal dalam tonggak Hiphop movement di Medan dengan membuat event off air HipHop pertama di Medan yang bernama “DJ On The Street” di pelataran parkir salah satu mall di Medan. Acara ini menampilkan sebuah grup Rap pertama di Medan yang bernama FRONTOL, berisikan beberapa DJ dan Rapper. Beberapa nama Rapper yang perform diacara ini adalah MC Ivan “Doctor”, MC Doan yang notabene adalah rapper pertama yang muncul didepan publik kota Medan. Acaranya terbilang cukup sukses dan berhasil mencuri perhatian anak muda Medan pada masa itu.
3. Circa 1995 ; kompetisi Rap pertama di Medan diselenggarakan, “Coca Cola Rap Competition” di salah satu mall terbesar di Medan saat itu dan melahirkan juara2 yg sebagian besar merupakan wajah2 baru di skena HipHop di Medan yg mungkin bisa dibilang generasi berikutnya. Juara 1 di kompetisi Rap ini adalah MC Doan & Donny, yg merupakan rapper 1st wave di Medan. Juara 2 adalah grup rap baru yang bernama 25 R.O.D yg berisi 5 emcees ( Ali, Ihya, Anca, Heru & Maya). Juara 3 adalah P-Rad Rapper yang berisikan anak2 muda yang sering nongkrong di P-Radio (Salah satu radio teenager di Medan saat itu) dimotori oleh seorang MC bernama 21 Bucks.
5. Circa 1995 – 1997 ; mulai banyaknya kompetisi atau kontest Rap pada masa itu melahirkan banyak talent2 berbakat, sebut saja M.R.C (Medan Rappers Crew) yg beranggotakan Iiz yang sekarang sudah menjadi DJ dengan nickname DJ Flip Farb (Trigger) dan POY a.k.a Putra
6. Circa 1996 -1997 2 grup rap yg sudah jadi langganan juara rap kontes di Medan, M.R.C dan 25 R.O.D akhirnya merger dengan membentuk sebuah unit rap yang bernama Sonikk Rap, terdiri dari Iiz Flip, Anca, Heru, Poy. Sempat merekan sebuah single yang berjudul ” Si Badung’. Sementar dikubu seberang, P-Rad Rappers mempunyai beberapa MC yang menonjol skillnya diantaranya : 21 Bucks, Mc Dale.
7. 2 Kubu ini yang selalu bertarung head to head di kompetisi2 Rap di Medan medio 1995-1997
8. Figur yang menurut saya sangat berjasa dalam perkembangan HipHop di Medan adalah DJ Donald, seorang DJ senior yang sangat dihormati. Beliaulah yang bersusah payah menyiapkan dan membuat beat2 Hiphop dengan peralatan miliknya, diantara nya adalah Mixer Gemini versi nya lupa, memakai sampling dan drum machine jauh sebelum ada Rolland Groove Box Era :).
9. Selain peduli dengan rapper2, DJ Donald juga aktif mengajar HipHop Dance. Jadi hampir setiap hari murid2nya Donald sering latihan dan nongkrong di club tempat DJ Donald bekerja. Ada yang belajar ngedance, belajar runningman, windmill sampe ke latihan nge-rap.
10. 1998 ; HipHop mulai redup di Medan jaman itu. Sebagian pelaku2 HipHop mulai sibuk dengan kegiatan masing dan sebagian lagi mulai mendengarkan band2 Hardcore dan HipMetal.
11. 1998 ; Iz Flip & Anca yg tadinya ngerap, mulai terjun ke band Hardcore setelah diajak bergabung dengan band Grill Salmon oleh pendirinya, Chris AP. Band ini mulai memainkan musik N.Y Hardcore seperti Biohazard, Madball, Rykers, dll.
12. 2000 (Era Millenium) ; generasi HipHop berikutnya hadir di Medan, Ucok Munthe sebagai motornya. Rapper penuh skill asal Deli Tua ini membentuk komunitas sendiri dan berhasil melahirkan beberapa grup rap dan rapper yang diperhitungkan di Medan. Nama2 seperti Jay Pey, JERE, Poulaia Family yg beranggotakan Methosa a.k.a Mansen Munthe, Leztey, Da White Line, Eitaro Nonaka adalah barisan MC yg masih aktif hingga saat ini.
13. Di Era yang sama, MC yg wajib disebut kalau bicara ttg skena Hiphop di Medan adalah Chris AP. Seorang mantan Drummer band post-hardcore “Grill Salmon”. Beliau juga mulai menunjukkan taringnya di skena HipHop Medan dengan komunitas EMHECEE nya. Chris AP sendiri diawal kemunculannya sempat membuat surprise para pecinta Rap di Medan dengan mengeluarkan single (bootleg) yg berjudul Acem bersama unit rap-nya yg bernama 0-Six One Crew. Sebuah single yg sukses masuk airplay di radio2 di Medan pada saat itu.Chris AP dan Emhecee nya semakin sering tampil di gigs2 lokal dan mengokohkan eksistensi mereka di skena Medan. Beberapa talent di Emhecee diantaranya ada DJ Cza (Dj asal Medan yang bermukim di KL, Malaysia dan sekarang mendirikan sekolah DJ, Basement di Malaysia), DonLino, dll.
Penulis – Don machiavelli