Jagad.id – Sebagai negara yang membebaskan warganya untuk menganut agama sesuai dengan keyakinannya, Indonesia juga tidak lepas dengan perdebatan yang terjadi. Salah satunya adalah ketika waktu natal tiba, yaitu soal hukum mengucapkan selamat natal bagi umat Islam untuk umat kristiani atau katolik. Karena mayoritas masyarakat di Indonesia menganut agama Islam, perbedaan pendapat tentu tidak bisa dihindari.
Dan kali ini penulis akan memberikan informasi tentang penjelasan hukumnya yang kami ambil dari sumber yang kredibel. Dan salah satunya dari laman nu.or.id yang menjelaskan secara detail dan menjelaskan beberapa pendapat dari ulama’.
Dalam ulasannya dijelakan bahwa, persoalan hukum ini masuk dalam kategori persoalan ijtihadi. Yaitu suatu perkara yang tidak di jelaskan dan di tulis dalam Alqur’an atau Hadist. Dan dalam pendapat para ulama keluar dua pendapat yang membolehkan dan tidak memperbolehkannya. Berikut Penjelasannya!
Hukum Mengucapkan Selamat Natal
Terdapat dua pendapat dari ulama tentang hukum untuk menngucapkan selamat natal bagi umat Islam. Berikut dasar hukum dan ulama yang berpendapat.
Hukum Yang Membolehkan
Ulama memperbolehkan mengucapkan selamat hari natal dengan menggunakan dasar hukum Al-Qur’an Surat al-Mumtahanah ayat 8:
لَّا يَنْهَىٰكُمُ ٱللَّهُ عَنِ ٱلَّذِينَ لَمْ يُقَٰتِلُوكُمْ فِى ٱلدِّينِ وَلَمْ يُخْرِجُوكُم مِّن دِيَٰرِكُمْ أَن تَبَرُّوهُمْ وَتُقْسِطُوٓا۟ إِلَيْهِمْ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يُحِبُّ ٱلْمُقْسِطِينَ
Artinya: Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil.
Dalam kandungan ayat tersebut dijelaskan, bahwa Allah SWT tidak melarang setiap umat Islam untuk berbuat baik serta berperilaku adil terhadap semua orang yang tidak sedang memerangimu dan tidak sedang mengusirmu. Dan Hal tersebut menjadi dasar pendapat bahwa mengucapkan selamat hari natal untuk umat lain dibolehkan, karena hal tersebut dianggap sebagai perbuatan baik.
Dalam hadist yang diriwayatkan Anas sahabat nabi Muhammad SAW : “Dahulu ada seorang anak Yahudi yang senantiasa melayani (membantu) Nabi Muhammad, kemudian ia sakit. Maka, Nabi mendatanginya untuk menjenguknya, lalu beliau duduk di dekat kepalanya, kemudian berkata: ‘Masuk Islam-lah!’ Maka anak Yahudi itu melihat ke arah ayahnya yang ada di dekatnya, maka ayahnya berkata: ‘Taatilah Abul Qasim (Nabi Muhammad).’ Maka anak itu pun masuk Islam. Lalu Nabi keluar seraya bersabda: ‘Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkannya dari neraka.”
Dari hadist tersebut, Nabi memberikan teladan bagi umat Islam untuk selalu berbuat baik kepada siapa saja meskipun orang tersebut adalah orang nonmuslim yang tidak sedang memerangimu atau mengusirmu dari tanahmu sendiri. Dan hal tersebut dijadikan dasar untuk memperbolehkan mengucapkan selamat natal, karena hal tersebut merupakan perbuatan baik dalam kehidupan sosial.
Dan beberapa ulama yang memiliki pendapat hukum mengucapkan selamat natal boleh adalah sebagai berikut :
- Syekh Ali Jum’ah,
- Syekh Muhammad Rasyid Ridla,
- Syekh Yusuf Qaradhawi,
- Syekh al-Syurbashi,
- Syekh Abdullah bin Bayyah,
- Syekh Nasr Farid Washil,
- Syekh Musthafa Zarqa,
- Syekh Ishom Talimah,
- Syekh Musthafa al-Zarqa’,
- Prof. Dr Abdussattar Fathullah Sa’id,
- Prof. Dr. Muhammad al-Sayyid Dusuqi,
- Majelis Fatwa Eropa,
- Majelis Fatwa Mesir,
- dan lainnya.
Hukum Yang Tidak Memperbolehkan
Ulama yang tidak memperbolehkan mengucapkan selamat hari natal menggunakan dasar hukum Al-Qur’an Surat al-Furqon ayat 72:
وَٱلَّذِينَ لَا يَشْهَدُونَ ٱلزُّورَ وَإِذَا مَرُّوا۟ بِٱللَّغْوِ مَرُّوا۟ كِرَامًا
Artinya: Dan orang-orang yang tidak memberikan persaksian palsu, dan apabila mereka bertemu dengan (orang-orang) yang mengerjakan perbuatan-perbuatan yang tidak berfaedah, mereka lalui (saja) dengan menjaga kehormatan dirinya.
Dari ayat Alquran tersebut ada ulama yang menafsirkan jika orang yang memberikan kesaksian palsu tidak akan masuk dalam kehormatan tertinggi di surga. Dan orang yang mengucapkan selamat natal dianggap sebagai orang yang memberikan lesaksian palsu, lantaran dianggap memberikan kesaksian terhadap keyakinan non muslim. Dan hal tersebut yang menjadikan dasar ulama untuk tidak memperbolehkan mengucapkan selamat natal.
Dalam hadist riwayat Ibnu Umar juga dijadikan dasar, yang mengatakan: “Barangsiapa menyerupai suatu kaum maka dia termasuk bagian kaum tersebut.”
Hadist ini, banyak dipakai untuk menyalahkan atau mengkafirkan sesama umat Islam yang dianggap menyerupai kebiasaan orang non muslim. Dan Dari hadist tersebut ada pendapat bahwa, mengucapkan selamat natal dianggap ikut mensyarkan agama lain kepada semua orang. Jadi ayat-ayat tersebut dijadikan dasar mengambil hukum mengucapkan selamat natal untuk tidak diperbolehkan.
Dan beberapa ulama yang memiliki pendapat bahwa mengucapkan selamat natal tidak boleh adalah sebagai berikut :
- Ibnu Taimiyyah,
- Ibnu Qayyim al-Jauziyyah,
- Syekh Abdul Aziz bin Baz,
- Syekh Utsaimin,
- Syekh Ibrahim bin Muhammad al-Haqil,
- Syekh Ibrahim bin Ja’far,
- Syekh Ja’far At-Thalhawi,
- dan lainnya.
Akhir Kata
Nah, demikian penjelasan tentang hukum mengucapkan selamat natal yang bisa anda ketahui. Kesimpulan yang bisa kita ambil adalah anda bisa memilih dari salsh satu pendapat tersebut, karena dari masing-masing pendapat memiliki dasar hukum yang jelas. Semoga bermanfaat! Wallahu ‘alam
Rekomendasi:
- Doa Penangkal Gempa Bumi, Harus Hafal! Jagad.id - Doa Penangkal Gempa Bumi - Gempa bumi merupakan salah satu bencana yang sangat sering terjadi di Indonesia. Karena topografi atau wilayah Indonesia yang tidak bisa menghindari terjadinya. Namun,…
- Muhammadiyah Jagad.id - Muhammadiyah adalah sebuah organisasi Islam yang besar di Indonesia. Nama organisasi ini diambil dari nama Nabi Muhammad SAW. sehingga Muhammadiyah juga dapat dikenal sebagai orang-orang yang menjadi pengikut…
- Pengertian Bea Cukai : Tugas, Fungsi, Macam Jenis dan Contoh Dalam proses jual beli antar negara, bagi mereka yang sering melaksanakan kegiatan jual beli ekspor dan impor tentunya akan terbiasa dengan istilah bea cukai. Namun tentu saja tidak semua masyarakat…
- Pengertian Opini Publik : Karaketristik, Sifat, Fungsi dan… Baru-baru seorang kepala daerah secara gamblang menyampaikan kepada media internasional bahwa pihaknya dihalang-halangi pemerintah pusat untuk melakukan tes pada warganya ketika wabah COVID19 mulai merebak di wilayahnya. Pernyataan ini jelas…
- Definisi Komunikasi Menurut Para Ahli Berbicara tentang ilmu komunikasi, tentu anda harus mengetahui dulu beberapa hal dasar yang berkaitan dengan komunikasi. Secara umum, komunikasi adalah sebuah proses yang berkaitan dengan orang lain untuk menyampaikan sebuah…
- Demokrasi di Indonesia - Sejarah Demokrasi Pancasila Demokrasi di Indonesia diawali dari sejarah dan perkembangan politik di Indonesia. Tiga tokoh utama demokrasi di Indonesia adalah Bung Karno, Bung Hatta, dan Soetan Sjahrir. Demokrasi di Indonesia bisa dikatakan…
- Manfaat Shalat Ashar Tepat Waktu Jagad.id - Manfaat Shalat Ashar Tepat Waktu - Keuntungan spesial akan anda dapatkan setelah menunaikan sholat ashar. Terlebih dengan tata solat yang khusyuk, penuh keyakinan, wudhu yang sempurna. Maka Allah…
- Shadaqallahul Adzim Dalam Bahasa Inggris Jagad.id - Shadaqallahul Adzim Dalam Bahasa Inggris - Seringkali kita mendengar bacaan Shadaqallahul Adzim diucapkan setelah selesai membaca Al-Quran. Terutama di Nusantara, tidak mengucapkan bacaan Shadaqallahul Adzim setelah membaca Al-Quran …
- Pengertian Toleransi : Arti, Bentuk, Ciri, Manfaat dan… Toleransi berasal dari bahasa latin yaitu tolerare yang artinya sabar dan menahan diri, toleransi juga merupakan kata serapan yang diambil dari bahasa inggris yaitu tolerance yang artinya membiarkan atau tindakan…
- Apa Itu Zakat? – Arti, Pentingnya, Siapa Menerimanya, Dan… Jagad.id - Rukun Islam ada lima yaitu syahadat, salat, zakat, puasa, dan haji. Merupakan kewajiban setiap Muslim untuk mematuhi lima rukun ini dan menjalani hidup dengan hati yang suci. Jika…
- Alasan Muslim Menjadi Murtad - Mengapa Harus Atheis WAJIB… Jagad.id - Kebanyakan muslim di Indonesia merupakan muslim dari keturunan dan bukan merupakan seorang yang mencari sendiri tentang kebenaran suatu ajaran Agama yang dianutnya. Biasanya seorang yang mengikuti ajaran agama orang…
- Pengertian Hakim : Fungsi, Persyaratan, Tugas, Hak dan… Hakim dalam bahasa Inggris disebut dengan judge merupakan pejabat pemimpin persidangan. Sedangkan istilah hakim sendiri diambil dari kata Arab yakni hakima yang memiliki arti peraturan, aturan, pemerintah dan kekuasaan yang…
- Pendeta Yahudi Masuk Islam - Kisah Pendeta Yahudi Yang… Jagad.id - Kisah di zaman nabi Muhammad ﷺ memang banyak teladan yang dapat kita ambil dari sebuah hadits dan riwayat, tetapi perlu di ketahui bahwa tidak semua tulisan hasil terjemahaan…
- 7 Tingkatan Neraka Dalam Islam, Pengingat Umat! Jagad.id - Neraka adalah tempat yang dibuat oleh Allah untuk menghukum pelaku kejahatan di akhirat. Konsep tingkatan dalam neraka didasarkan pada beratnya dosa yang dilakukan oleh pelaku maksiat. Muslim…
- Pengertian Kabupaten Pembagian wilayah setiap daerah telah ditentukan oleh masing – masing pemerintah daerah setempat. Karena daerah territorial tersebut sudah menjadi hak milik dari para penduduk yang tinggal di daerah tersebut. Apabila…
- Aplikasi Belajar Al-Qur'an Terbaik Jagad.id - Aplikasi Belajar Al-Qur'an, adalah aplikasi yang dirancang untuk membantu umat Muslim belajar dan menghafal Al-Qur'an. Beberapa macam aplikasi belajar mengaji yang tersedia saat ini antara lain: 7 Aplikasi…
- Pengertian Penduduk Adalah : Definisi dan Populasi Kata “penduduk” ini sering kita dengar di televisi saat pembacaan berita, saat membaca buku PKn, ketika guru menerangkan materi geografi, dan keadaan-keadaan lainnya. Akan tetapi, sudahkah kita memahami dengan baik…
- Pengertian Jihad, Makna Jihad dan Jenis-jenisnya Jagad.id - Pengertian Jihad, Makna Jihad dan Jenis-jenisnya. Istilah "jihad" dari asal kata Arab "jihad" yang berarti serius. lalu secara terminologi, jihad berarti berjuang dengan sahih-sahih-sungguh di jalan Allah asal hukum Islam. Tujuan utama jihad artinya menegakkan dan melindungi kepercayaan yg kuasa memakai cara yang konsistenmenggunakan jihad Rasul serta Al-Qur'an. Penjelasan Jihad Dari konsep pada atas, jihad sebenarnya mampu diterjemahkan secara sangat awam . Jihad tidak terbatas di konsep perang bersenjata. namun, jihad merupakan bentuk pengabdian pada dewa yang Maha Esa sesuai dengan kemampuan-Nya. Pemahaman bahwa jihad wajib berupa perang terlalu sempit. Jihad memiliki poly variabel. Jihad meliputi semua aspek kehidupan insan. dan dimana ada kesempatan untuk menegakkan ajaran yang kuasa, disitu terdapat kewajiban jihad. Jihad tidak melulu bermakna qital (perang). Perang hanyalah salah satu cabang dari jihad. Para ulama juga menentukan syarat-syarat…
- Macam Macam Sholat Sunnah Jagad.id - Macam Macam Sholat Sunah – Sholat adalah salah satu rukun iman yang kedua setelah syahadat. Sholat menjadi salah satu kewajiban yang harus dijalankan tanpa terkecuali bagi kaum muslim…
- Rukun Islam 5 Perkara Dan Penjelasan Secara Berurutan Jagad.id - Rukun Islam Ada 5 Sebutkan - Rukun Islam adalah tindakan dasar dalam agama Islam yang diaggap sebagai dasar kehidupan beribadah seorang muslim dan pondasi wajib bagi orang-orang yang beriman.…
- Pengertian Perkara : Perbedaan Perdata Dengan Pidana Perkara bisa diartikan sebagai sebuah persoalan, masalah atau urusan yang butuh penyelesaian. Namun jika dilihat secara teori, maka perkara bisa dibedakan menjadi 2 jenis, yakni: Perkara mengandung sengketa, perselisihan, ada…
- Hukum Tak Mengikuti Khutbah Jum'at dan Masbuk Sholat Jum'at Jagad.id - Hukum tak Mengikuti Khutbah Jum'at dan Masbuk Sholat Jum'at. Dawuh (Romo KH. Muhammad Hamdi): "Salah satu syarat sahnya adalah dua khutbah mendahului shalat Jumat. Khotbah memiliki beberapa syarat,…
- Sejarah Masjid Al-Aqsa Yerusalem, Faktanya! Jagad.id - Masjid Al-Aqsa, juga dikenal sebagai Masjid Terjauh, terletak di kota tua Yerusalem. Ini dianggap sebagai masjid tersuci ketiga di dunia setelah Masjid Al-Haram dan Masjid Al-Nabawi. Sejarah Masjid…
- Pengertian Syair : Sejarah, Macam Jenis dan Contoh Jagad.id - Syair adalah sebuah puisi lama yang mengekspresikan perasaan pembuatnya. Kata dalam bahasa Arab syu’ur merupakan kata asal dari syair. Syuur memiliki arti perasaan. Lalu, kata syuur berkembang menjadi…
- Konsekuensi Iman JAGAD ID - Iman tidak cukup hanya sekedar pengakuan, karenanya harus dibuktikan dengan konsekuensi yang menjjadi tuntutan iman. Paling tidak, Al-Qur’an menyebutkan enam konsekuensi iman yang harus dibuktikan, yaitu sebagai…
- Karakter Manusia dalam Perspektif Islam Jagad.id - 2 Karakter yang harus dimiliki sebagai Manusia dalam Perspektif Islam. Karakter manusia dibentuk oleh tindakan yang biasanya ia lakukan hampir sepanjang hidupnya. Dari sudut pandang manusia, jika seseorang…
- Pengertian Pagi Perputaran bumi atau biasa kita sebut sebagai rotasi bumi adalah perputaran bumi terhadap matahari yang dapat mengakibatkan adanya perbedaan waktu, gerak semu matahari, pembelokan arah arus laut, dan masih banyak…
- Pengertian Mufakat : Prinsip, Sifat dan Contoh Salah satu prinsip dasar demokrasi Pancasila yang dianut oleh bangsa Indonesia yang berakar dari kebudayaan Indonesia serta membedakannya dengan negara lain adalah kerakyatan, permusyawaratan dan mufakat. Ketiga prinsip dasar tersebut…
- Pengertian Pengadilan : Lembaga, Negeri, Istilah dan Contoh Pengadilan merupakan sebuah instansi atau badan yang bertugas untuk melaksanakan sistem peradilan berbentuk pemeriksaan, pengadilan dan jugha pemutusan perkara. Bentuk dari sistem peradilan yang dilakukan di pengadilan merupakan bentuk forum…
- Pengertian Filsafat : Secara Umum, Etimologi dan Menurut… Pengertian Filsafat bisa diartikan sebagai sesuatu yang sering disalahartikan menjadi hal yang rumit untuk dipahami yang tidak berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. Seorang filsuf pun akan dianggap sebagai manusia yang selalu…