Pengertian penyakit menular : Macam Jenis, Penyebab, Dampak Akibat dan Contoh – Penyakit menular menurut para ahli adalah sebuah penyakit yang dapat berpindah dari satu orang ke orang lain. Hal tersebut disebut dengan penularan yang bisa terjadi secara langsung atau tidak langsung dan juga bisa menular melalui perantara atau penghubung. Penyakit menular biasanya ditandai dengan adanya penyebab penyakit yang hidup dan bisa berpindah menyerang inang (penderita).
Jika di dunia medis, pengertian penyakit menular atau biasa disebut penyakit infeksi merupakan penyakit yang disebabkan oleh agen biologi seperti halnya virus, bakteria, atau parasit dan bukan disebabkan oleh faktor fisik seperti luka bakar atau zat kimia (keracunan).
Melihat pengertian penyakit menular diatas, bisa kita ketahui bahwa penyakit menular bisa berpindah pindah dari satu orang ke orang lain. Proses penularan inilah yang harus kita cegah. Untuk bisa mencegah penularannya tenti kita harus mengetahui apa saja media yang bisa menjadi perantara cikal bakal penyakit itu. Jika sudah tahu, barulah kita menghindarinya. Misalnya tidak menggunakan sapu tangan yang sama dengan si penderita penyakit.
Cara Penyebaran Penyakit Menular Secara Umum
1. Media Langsung dari Orang terjangkit kepada orang lain (biasanya melalui permukaan kulit)
2. Media udara juga bisa menjadi media dalam penularan penyakit secara langsung atau tidak langsung, karena udara sisa pernafasan tersebut bisa saja mengandung virus atau bakteri dan terkandung dalam air yang disebut dengan borne disease.
3. Media air pun bisa menjadi penularan penyakit secara langsung maupun tidak langsung.
Nah, setelah mengetahui media penularan penyakit menular, diharapkan Anda dapat waspada dan juga mampu mengetahui lebih dini jika terdapat kemungkinan terjadi proses penularan penyakit yang menular. Penyakit menular memang banyak meresahkan masyarakat, tapi bukan berarti kita menjauhi orang orang yang terjangkit penyakit menular, melainkan kita senantiasa waspada terhadap media penyebaran penyakit menular tersebut.
Macam Jenis Penyakit Menular dan Penyebabnya
Berikut ini adalah macam jenis atau contoh penyakit menular yang biasa kita temui di tengah tengah masyarakat.
1. Diare
Diare sering kali mudah menjangkiti orang, entah karena salah makan atau karena hal lainnya. Perlu diketahui bahwa diare bisa menular kepada orang melalui virus dengan perantara atau media seperti diatas. Penyebab diare selain dari penularan juga bisa akibat dari makan makanan yang telah terkontaminasi oleh bakteri yang dibawa oleh lalat atau sejenisnya.
2. Malaria
Malaria juga merupakan penyakit menular yang bisa disalurkan melalui nyamuk. Nyamuk jenis ini berbeda dengan nyamuk biasanya, sering disebut dengan nyamuk malaria. Anda bisa menggunakan lotion anti nyamuk untuk mencegah gigitan nyamuk tersebut. Salah satu tempat kesukaan nyamuk malaria adalah tempat tempat genangan air, jadi kita harus selalu menjaga kebersihan lingkungan dan memastikan tidak ada genangan air disekitar rumah.
3. Tifus
Penderita tifus biasanya akan mengalami kekurangan cairan dan tubuh terasa lemas. Nah, tifus ini sering dialami oleh masyarakat Indonesia. Penyebabnya adalah bakteri Salmonella Thypi yang merupakan penular tifus. Nah, untuk menghindari penyakit menular ini supaya menjaga kebersihan dan menjaga kehigienisan makanan atau minuma yang dikonsumsi.
4. Batuk
Salah satu penyakit yang mudah menular adalah batuk. Sebab penyebarannya dapat melalui udara. Orang yang batuk dan lupa tidak memakai masker dapat menyebar virus yang jika dihirup orang lain, bisa meyebabkan batuk ke orang tersebut. Untuk menghindari batuk, Anda bisa memakai masker atau pelindung lainya. Penyakit lain yang berhubungan dengan batuk pun bisa menyebar melalui udara, jadi untuk Anda pastikan bahwa daya tahan tubuh kuat dan mengonsumsi vitamin C yang cukup.
5. Penyakit Menular Seksual
Selain ke empat penyakit diatas, ada penyakit menular berbahaya yang menghantui masyarakat Indonesia yakni PMS (Penyakit Menular Seksual). Penyebabnya adalah virus yang lama kelamaan menyebabkan penderitanya lemah. Penderita penyakit seks menular ini bisa menjangkiti orang lain melalui kontak cairan seperti ludah atau air susu. Anda diwajibkan untuk selalu mewaspadai terhadap penyakit seks menular ini dengan melakukan seks sehat kepada pasangan yang sah, tidak bergonta ganti pasangan serta menghindari kontak caira dengan si penderita (darah, ludah dan ASI).
6. Penyakit Menular Hepatitis
Penyakit berikutnya yang bisa menular ke orang lain adalah hepatitis atau biasa disebut dengan penyakit kuning. Pencegahan penyakit menular hepatitis ini bisa kita lakukan dengan cara menghindari kontak langsung dengan si penderita dan jangan mengonsumsi makanan atau minuman yang cara pemasakannya kurang baik.
Salah satu penyebaran hepatitis adalah ketika melakukan tranfusi darah. Ketika transfusi darah, Anda atau anggota keluarga harus senantiasa waspada dan menanyakan apakah semua peralatan yang digunakan sudah steril atau belum. Selain itu, kita juga harus memakan makanan yang sehat.
7. Demam Berdarah
Seperti yang kita tahu bahwa nyamuk Aedes Aegypti merupakan agen penular penyakit Demam Berdarah. Nyamuk jenis ini bisa diberantas dengan senantiasa menjaga kebersihan lingkungan sekitar dan mengikuti program pemerintah yaitu 3 M dibarengi dengan keamanan personal yakni menggunakan lotion anti nyamuk, kipas angin, sprai pengusir nyamuk ataupun bisa menggunakan AC yang bisa mengusir nyamuk.
8. TBC
TBC adalah penyakit yang menjadi momok bagi masyarakat di Indonesia. Pasalnya penyebaran TBC tergolong cepat dan mudah menjangkiti tubuh. Penularan TBC (Tuberculosis) ini melalui bakteri. Untuk mencegah penyakit menular ini pastikan daya tubuh Anda kuat dan pakailah masker dalam menjaga tubuh dari penularan penyakit TBC.
Contoh Dampak buruk dari Penyakit Menular
Setelah mengetahui macam jenis serta contoh dari penyakit menular, pada sub bab ini akan saya sampaikan mengenai dampak buruk yang akan terjadi jika seseorang mengidap penyakit menular tersebut.
1. Dampak akibat mengidap penyakit TBC
TBC merupakan penyakit yang mudah menular, hanya dengan berada disekitar penderita dengan tidak memakai alat pengaman saja kemungkinan orang tersebut bisa tertular. Hal tersebut bisa terjadi melalui air liur yang keluar ketika bersin atau batuk. Jika tidak segera ditangani TBC akan bisa cepat menular.
Akibat TBC ini, seseorang biasanya akan batuk secara terus menerus dan bisa mengeluarkan darah. Hal hal yang dapat menularkan TBC ke orang lain adalah Berjabat tangan dengan penderita, berciuman, memakai sikat gigi yang sama, atau berbagi makanan dan minuma dengan si penderita TBC.
Rata rata pengidap TBC kehilangan waktu produktifnya 3 sampai 4 bulan. Karena tubuhnya akan terasa lemas dan mudah lelah. Bahkan dalam kondisi darurat biasanya TBC akan menyebabkan tubuh menjadi lemah tak berdaya.
Dampak bagi keluarga adalah rentan tertular TBC, termasuk anak atau orang lain yang berada dalam satu rumah. Jika ada satu anggota keluarga mengidap penyakit menular TBC biasanya akan sulit untuk bergaul bahkan dengan keluarganya sendiri. Jika melihat data di NTT, pendapatan keluarga turun 20% sampai 30% ketika ada 1 anggota keluarga yang mengidap penyakit TBC. Itu dikarenakan kebanyakan yang mengidap TBC tidak dapat bekerja.
2. Dampak penyakit menular PMS (Penyakit Menular Seks)
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, Penyakit Seks Menular ini sangat berbahaya dan berdampak buruk bagi orang di sekitar penderitanya. Penyebab PMS sendiri adalah bisa dari hubungan seks tidak sehat, bergonta ganti pasangan dan penyakit ini bisa meular dari ibu ke anak melalui ASI.
Jika kita melihat dampak yang ditimbulkan biasanya sedikit menakutkan karena, penyakit seks ini bermacam – macam mulai dari sipilis, HIV/AIDS dan lain sebagainya. Kondisi fisik pengidap penyakit menular seks ini biasanya lemah dan sulit melakukan aktifitas seperti biasanya. Jika seseorang didalam rumah mengidap penyakit ini, alangkah baiknya anggota keluarga yang lain memberikan perhatian yang khusus seperti pemberian alat sehari hari tersendiri (alat makan, alat mandi, dll) dan pisahkan dari anggota keluarga yang lain.
Tapi disisi psikologi, jangan sampai menjauhi penderitanya tetap berikan perhatian seperti sering komunikasi bersama keluarga dan diajak bercanda. Berikan semangat kepada penderita supaya tetap memiliki optimisme. Ada satu hal yang diperaya mampu mengobati segala penyakit yaitu sugesti. Sugesti yang berasal dari dalam akan mampu membuat tubuh bekerja optimal dalam melawan penyakit bahkan penyakit ganas sekalipun. Kebalikannya jika orang pesimis dan tak memiliki kekuatan pikiran untuk sembuh, bisa saja penyakit ringan sekalipun akan sulit disembuhkan.
Pembahasan mengenai dampak penyakit menular, mungkin cukup 2 itu saja. Untuk pembahasan dampak dari penyakit menular yang lain Anda bisa mencari referensi di internet. Akhir kata terimakasih telah berkunjung di jagad.id