Jagad.id – Apa pengertian topologi tree itu? Sebelum itu, membahas tentang internet, akan selalu ada pandangan bahwa internet merupakan suatu hubungan yang menghubungkan antar komputer yang ada di seluruh dunia dengan mempunyai pusat pada suatu komputer tertentu. Sebenarnya, pandangan tersebut tidak sepenuhnya dibenarkan. Karena memang pada kenyatannya internet adalah sebuah kumpulan yang ada dari berbagai jaringan baik jaringan besar maupun jaringan kecil yang memang ada diseluruh dunia.
Banyaknya jaringan tersebutlah yang awalnya adalah kumpulan jaringan lokal. Dalam sebuah jaringan lokal misalnya, setiap komputer yang terhubung dalam jaringan akan saling terhubung satu dengan yang lain tentu saja dengan bantuan media kabel ataupun yang dikenal dengan nirkabel. Ada berbagai macam topologi jaringan atau bentuk struktur hubungan pada antar komputer dalam sebuah jaringan tertentu, yang salah satunya dikenal dengan topologi tree.
Tentunya, setiap topologi jaringan mempunyai karakteristik dan juga kelebihan serta kekurangannya masing-masing. Maka dari itu, sangat diperlukan untuk perencanaan yang sangat matang dalam menentukan jenis topologi jaringan yang nantinya digunakan agar sesuai dengan kebutuhan dan juga keinginan dari pengguna. Untuk topologi tree ini yaitu salah satu topologi yang paling banyak diguankan pada jaringan lokal yang terdiri dari banyak komputer. Selain untuk mendukung jaringan dalam skala yang besar, topologi jenis ini juga sangat memudahkan dilakukannya kendali dan juga manajemen data.
Pengertian Topologi Tree
Topologi Tree merupakan sebuah topologi pada jaringan komputer yang berasal dari kombinasi topologi bus dan juga topologi star. Dalam penyusunannya, topologi ini juga menggunakan topologi bus yang berfungsi sebagai tulang punggung (backbone) jaringan yang nantinya menghubungan dengan beberapa topologi jaringan star. Untuk lebih jelasnya, topologi jaringan tree juga banyak disebut dengan topologi bertingkat oleh karena pada penggunannya topologi ini digunakan untuk berinterkoneksi antar hirarki yaitu hirarki rendah untuk lokasi yang sama rendah, sedangkan hirarki tinggi untuk lokasi yang tinggi juga.
Topologi tree atau yang dikenal juga sebagai topologi pohon ketika digambarkan, bentuk jaringan ini sangat menyerupai bentuk pohon yang memiliki cabang dan juga ranting. Dimana cabang tersebut mempunyai hierarki yang lebih tinggi daripada ranting. Dalam sebuah jaringan topologi tree memang terdapat hierarki atau tingkatan jaringan, dimana jaringan yang mempunyai hierarki lebih tinggi nantinya akan sangat mempengaruhi dan juga mengontrol jaringan yang ada dibawahnya. Sehingga topologi tree ini sangat sering digunakan untuk interkoneksi antar sentral dan juga hierarki yang sangat berbeda.
Pada topologi tree misalnya, setiap client dalam suatu kelompok jaringan memang dapat berhubungan dengan client yang terdapat dalam kelompok lain. Tapi yang menjadi catatan adalah data yang dikirimkan oleh sebuah client, memang harus melalui simpul pusat terlebih dahulu sebelum akhirnya sampai ke client tujuan yang diinginkan.
Karakteristik Topologi Tree
Setiap topologi memang mempunyai karakteristik yang berbeda satu sama lain. Sedangkan untuk topologi tree ini mempunyai karakteristik yang bisa dkatakan sama atau menyerupai topologi star dan juga topologi bus, karena pada dasarnya topologi ini adalah gabungan dari kedua topologi tersebut. Berikut adalah karakteristik topologi tree yang bisa digunakan sebagai pedoman.
- Topologi tree seringkali menggunakan kabel backbond yang digunakan sebagai kabel utama yang nantinya digunakan untuk penghubung antar jaringan.
- Perangkat hub yang digunakan berfungsi untuk pusat kendali dalam jaringan dan juga digunakan sebagai alat komunikasi data.
- Mempunyai hierarki atau yang dikenal tingkatakan dalam sebuah jaringan
- Komunikasi data yang sudah dilakukan dalam sebuah jaringan harus dan wajib melalui hub (pusat kendali)
Dalam topologi tree memang terdapat sebuah kabel utama yang dikenal dengan backbone yang nantinya menghubungkan dengan beberapa hub, dimana hub tersebut memang terhubung dengan beberapa client. Hub yang memang berada di tingkat yang lebih atas dan atau yang lebih tinggi dibandingkan dengan client, maka nantinya akan menjadi pusat kendali dari client yang terhubung dibawahnya. Tidak hanya itu, setiap data dari dan untuk client memang harus melalui hub terlebih dahulu sebelum sampai pada tujuan.
Kelebihan dan Kekurangan Topologi Tree
Walaupun memapunyai kelebihan dan kekurangan tetapi topologi tree ini membuatnya diterapkan diberbagai jaringan komputer yang ada dibanyak tempat. Sudah menjadi kewajaran bahwa dalam tiap topologi jaringan sudah pasti mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Berikut ini merupakan kelebihan dan kekurangan topologi tree.
i. Kelebihan Topologi Tree yang harus diketahui:
- Topologi tree merupakan topologi yang sangat cocok jika digunakan untuk jaringan dengan skala yang besar.
- Topologi tree sangat memungkinkan untuk digunakan dalam jaringan point to point
- Ketika terjadi touble, maka pada topologi tree ini akan sangat mudah untuk diidentifikasi
- Apabila terjadi kerusakan yang terjadi pada salah satu node, tentunya akan berpengaruh pada node yang lainnya.
- Manajemen data yang dimiliki sangat baik, disebabkan oleh komunikasi yang terjadi dilakukan secara point to point.
ii. Kekurangan Topologi Tree yang harus diketahui:
- Ketika terjadi kerusakan yang menimpa pada Hub, maka yang terjadi adalah semua jaringan akan otomatis terganggu.
- Topologi tree bisa dikatakan sulit dalam perawatannya, hal ini juga dikarenakan oleh banyaknya perancangan yang ada pada node.
- Aliran data memang sedikit lebih lambat, disebabkan karena komunikasi antara komputer satu dengan komputer lain memang tidak berjalan secara langsung.
- Hub pada topologi tree mempunyai peranan yang sangat penting dalam jaringan tersebut sehingga jika hub rusak maka semua jaringan akan otomatis terganggu.
- Jika pada komputer yang ada di tingkat atas sedang mengalami gangguan, maka akan berdampak pada komputer dibawahnya yang akan mengalami gangguan juga
- Biaya yang dibutuhkan dalam membangun jaringan topologi tree ini mahal, karena menggunakan banyak kabel dan juga hub.
- Konfigurasi dan juga pemasangan kabel yang terjadi pada jaringan topologi tree dikenal lebih rumit jika dibandingkan dengan topologi lain.
- Lalu lintas data terancam sangat padat, ini disebabkan karena melalui sebuah kabel utama atau backbone sehingga sangat memungkinkan terjadinya collision atau tabrakan file data dengan kapasitas yang sangat besar.
Ciri-Ciri Topologi Tree
Ciri-ciri topologi tree adalah komunikasi data yang memang berjalan dalam sebuah jaringan dilakukan melalui hub. Hub disini berperan sebagai pusat kendali dalam sebuah jaringan. Tentu saja dengan memiliki kabel utama yang dikenal dengan backbone yang berfungsi sebagai penghubung jaringan yang terdapat di topologi tree.
Cara Kerja Topologi Tree
Cara kerja dari topologi tree adalah dengan membentuk sebuah jaringan yang menggunakan sistem dengan pohon bercabang. Dalam topologi tree terdapat sistem yang bertingkat yang nantinya digunakan sebagai media interkoneksi antar sental yang setiap interkoneksi mempunyai hierarki yang berbeda-beda.
Komputer clien dikelompokkan terlebih dahulu menggunakan topologi star baru kemudia setiap kelompok pada topologi star ini nantinya akan saling dikoneksikan dengan menggunakan metode yang sama pada topologi bus. Dan untuk menghubungkan setiap kelompok jaringan ini juga menggunakan hub yang sudah terhubung dengan kabel utama yang dikenal dengan backbone. Sebagai contoh, ketika ada data dari kelompok jaringan 1 nantinya akan dihubungkan dengan kelompok jaringan nomor 2.
Maka tentu saja data yang berasal dari kelompok jaringan 1 nantinya akan melewati hub yang kemudian akan diteruskan ke backbone dan langsung menuju kelompok karingan nomor 2. Sehingga aliran data yang terdapat pada komputer dalam topologi tree ini menjadi tidak terkirim secara langsung karena harus melewati Hub terlebih dahulu.