Indonesia dikenal sebagai negara dengan iklim tropis. Pada beberapa wilayah berada di antara sejajar dengan garis khatulistiwa, sehingga memiliki banyak keistimewaan. Salah satunya adanya hutan hujan tropis. Pembahasan kali ini akan mengulas tentang pengertian, manfaat, ciri-ciri, dan jenis flora fauna yang hidup di Bioma Hutan Hujan Tropis.
A. Apa Itu Bioma Hutan Hujan Tropis?
Bioma Hutan Hujan Tropis adalah bioma yang memiliki vegetasi flora dan fauna paling variatif. Memiliki tanah yang subur dan sering dianggap sebagai hutan belantara yang selalu basah. Namun, bioma satu ini hanya ada 2% dari seluruh luas permukaan bumi.
Biasanya dapat ditemukan pada wilayah yang di lewati oleh garis lintang khatulistiwa. Perkiraan letak astronomis yakni lintang 0⁰ sampai 10⁰ yang melintang dari utara hingga selatan.
B. Manfaat Hutan Hujan Tropis
Keberadaan hutan hujan tropis ternyata membawa berbagai manfaat bagi kehidupan hewan, tumbuhan, dan manusia. Adapun manfaatnya dirangkum sebagai berikut ini.
- Penyeimbang ekosistem, jadi perannya tidak hanya membantu menyeimbangkan ekosistem wilayah tertentu saja. Cara menyeimbangkan ekosistem dilakukan secara alamiah dengan menyerap karbon dioksida dari atmosfer.
- Penyuplai oksigen, ditandai dengan beragam spesies tumbuhan yang hidup di dalamnya. Menyebabkan oksigen semakin banyak dihasilkan dan memenuhi 40% oksigen di dunia.
- Daerah resapan air, dimana tanahnya dapat menyerap air dari curah hujan yang cukup tinggi. Hutan hujan tropis juga menjadi penjaga sirkulasi ideal untuk bumi.
- Mencegah tanah longsor dan banjir karena daerah serapan yang lebih banyak. Sehingga, dipercaya mencegah terjadinya bencana alam.
- Habitat satwa di dunia, tercatat 2/3 hewan-hewan berasal dari hutan ini. Selain itu, vegetasi flora dan fauna sangat beragam.
C. Ciri Ciri Bioma Hutan Hujan Tropis
Bioma Hutan Hujan Tropis terdapat di beberapa wilayah yang ada di benua Australia, Asia, Afrika, Amerika Tengah dan Selatan, Kepulauan Pasifik dan Mexico. Kenali ciri-ciri bioma ini, antara lain :
1. Curah Hujan Tinggi
Tingkat curah hujan yang tinggi menjadi pembeda bioma ini dengan lainnya. Berdasarkan penelitian total curah hujan sepanjang tahun dapat melebihi 2000 mm. Hal inilah yang membuat kondisi tanahnya lembab dan basah. Sepanjang tahun, tanaman dan fauna yang berada di dalamnya selalu memperoleh hujan.
2. Lingkungan Beriklim Mikro
Iklim yang menyelimuti wilayah hutan hujan tropis tergolong sebagai iklim mikro. Terbukti dai kondisi permukanan tanahnya yang terdapat pepohanan dengan kanopi daun. Umumnya bentuk dedaunan seperti tudung dan dapat memayungi tanah dibawahnya.
3. Ditemukan Pohon-pohon Tinggi
Bioma satu ini terkenal dengan wilayahnya yang sangat subur. Sehingga tidak mengherankan di sana terdapat pepohonan tumbuh subur dan makmur. Dahan-dahan pohon pun dapat tumbuh tinggi sekitar 20 m hingga 40 m. Sinar matahari memang menyinari hutan tersebut, tetapi ketika berada di bawah pohon sulit merasakan panasnya matahari.
4. Rata-rata Pohon Berdaun Sangat Lebat
Rata-rata pepohonan di sana terkena sinar matahari sepanjang tahun. Akibatnya pertumbuhan pepohonan menjadi ideal dan baik karena melakukan fotosintesis sempurna. Nutrisi yang wajib diterima pepohonan pun lebih maksimal.
Hal tersebut dibuktikan dengan tinggi pohon yang menjulang sampai ke angkasa. Sementara itu bentuk daun pohon yang lebat menghalangi sinar matahari menyentuh tanah. Dilihat dari warna daunannya lebih hijau segar.
5. Sinar Matahari Tidak Mencapai Tanah
Bioma Hutan Hujan Tropis memperoleh penyinaran matahari sepanjang tahun. Hanya saja sinar matahari tidak dapat mencapai bawah dasar hutan karena pepohonan yang berdaun lebat dan tinggi.
6. Memiliki Daya Regenerasi Tinggi
Secara alami hutan hujan tropis mampu memperbaiki kerusakan hutan. Misalnya ketika pohon tumbang karena diterjang angin yang membuat tajuk tersibak. Apabila hal ini terjadi otomati tanah akan ditumbuho semak dan anakan pohon.
Penting untuk diketahui bahwa regenerasi seperti ini akan terjadi jika hutan mengalami kerusakan skala kecil dari alam. Sedangkan, kerusakan yang terjadi akibat ulah manusia menyebabkan siklus regenerasi berhenti.
D. Jenis Flora dan Fauna Bioma Hutan Hujan Tropis
Sama seperti bioma lainnya, hutan hujan tropiss juga memiliki flora dan fauna khas. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.
1. Jenis Flora
Ada lebih dari 2.500 spesies flora yang hidup dalam hutan hujan tropis. Di sana tidak ditemukan spesies yang dominan dan jarak antar tumbuhan tidak berdekatan. Contohnya pohon pinus, pohon jati, pohon mahoni, bunga anggrek, dan lainnya.
2. Jenis Fauna
Jenis faunanya juga beragam, seperti mamalia, reptil, amfibi, dan serangga. Adapun ciri khas fauna yang hidup disana yakni berwarna cerah dan pola tajam, memakan buah-buahan, dan bersuara keras. Contohnya gajah, monyet, babi rusa, kupu – kupu, macan, tapir, burung kasuari, dan lainnya.
Seperti itulah penjelasan Bioma Hutan Hujan Tropis yang wajib diketahui. Mengingat Indonesia adalah negara yang memiliki hutan hujan tropis terluas nomor ketiga di dunia. Rupanya keberadaan hutan hujan tropis membawa Indonesia mendapatkan julukan megabiodiversity country. Alhasil jenis hewan dan tumbuhan di dalamnya sangat beragam. Semoga ulasan diatas bermanfaat.