Niat Sholat Jamak Magrib Dan Isya

Jagad.idNiat Sholat Jamak Magrib Dan Isya, Sholat adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap muslim. Terdapat beberapa jenis sholat jamak, salah satunya adalah sholat jamak magrib dan isya. Biasanya sholat ini dilakukan oleh jamaah masjid ketika waktu sholat magrib dan isya berdekatan. Namun, bagaimana sebenarnya ketentuan sholat jamak magrib dan isya? Berikut penjelasannya.

Pengertian Sholat Jamak

Sholat jamak adalah melakukan dua sholat atau lebih secara bersamaan dengan satu kali takbir awal dan satu kali salam akhir. Sholat jamak dapat dilakukan dalam beberapa kondisi, seperti saat dalam perjalanan atau saat ada kesulitan dalam waktu untuk melaksanakan sholat secara terpisah. Dalam konteks sholat jamak magrib dan isya, artinya adalah melaksanakan sholat magrib dan isya secara bersamaan dengan satu kali takbir awal dan satu kali salam akhir.

Hukum Sholat Jamak

Sholat jamak magrib dan isya diperbolehkan dalam Islam, baik itu dilakukan karena alasan kesulitan atau alasan yang dibenarkan oleh agama. Hal ini didasarkan pada hadis riwayat Al-Bukhari yang menyatakan bahwa Nabi Muhammad SAW pernah melaksanakan sholat jamak pada saat beliau berada di Madinah.

Hukum sholat jamak magrib dan isya dapat berubah-ubah tergantung pada kondisi dan situasi. Misalnya, bagi orang yang sedang dalam perjalanan, dapat dilakukan sholat jamak antara dua sholat (Dzuhur-Ashar, Magrib-Isya). Sedangkan untuk orang yang sedang sakit dan sulit untuk berdiri lama, boleh melakukan sholat jamak baik di rumah atau di masjid. Namun, untuk kondisi normal, sebaiknya melaksanakan sholat magrib dan isya secara terpisah pada waktunya masing-masing.

Alasan Melakukan Sholat Jamak Magrib dan Isya

Adapun alasan yang dibenarkan untuk melakukan sholat jamak magrib dan isya adalah sebagai berikut:

  1. Kesulitan fisik atau kesehatan yang membuat seseorang sulit untuk melaksanakan sholat isya di waktu yang telah ditentukan.
  2. Kesulitan dalam bepergian atau berada di tempat yang tidak memiliki masjid atau tempat untuk melaksanakan sholat secara terpisah antara magrib dan isya.
  3. Kesulitan dalam waktu, seperti adanya kegiatan atau tugas yang tidak memungkinkan seseorang untuk melaksanakan sholat isya secara terpisah.

Syarat dan Tata Cara Melakukan Sholat Jamak Magrib dan Isya

Terdapat beberapa syarat dan tata cara yang harus dipenuhi ketika melaksanakan sholat jamak magrib dan isya. Beberapa diantaranya adalah:

  1. Sholat harus dilakukan di waktu magrib atau isya, tidak bisa dilakukan di waktu selain itu.
  2. Sholat magrib dilakukan terlebih dahulu, kemudian diikuti dengan sholat isya.
  3. Sholat magrib dilakukan dengan empat rakaat, sedangkan sholat isya dilakukan dengan dua rakaat.
  4. Takbir awal dilakukan sebanyak satu kali, kemudian dilanjutkan dengan membaca Al-Fatihah dan surat pendek di dalam sholat magrib. Setelah selesai sholat magrib, takbir dilakukan lagi sebanyak satu kali sebagai awal sholat isya.
  5. Setelah membaca Al-Fatihah dan surat pendek di dalam sholat isya, sholat dilanjutkan dengan membaca doa iftitah dan dilanjutkan dengan rakaat kedua.

Berikut bacaan niat sholat jamak takhir magrib yang digabung dengan isya:

اُصَلِى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ جَمْعًا تَأخِيْرًا مَعَ العِشَاءِ فَرْضًا للهِ تَعَالَى

Ushollii fardlozh maghribi thalaatha raka’aatin majmuu’an ma’al ‘isyaa’i Jam’a ta-khiirinin adaa-an lillaahi ta’aalaa.

Artinya: “Aku sengaja sholat fardu maghrib 3 rakaat yang dijama’ dengan isyak, dengan jama’ takhir, fardu karena Allah Ta’aala.”

Setelah selesai sholat maghrib, dilanjutkan sholat isya dengan bacaan niat:

اُصَلّى فَرْضَ العِسَاءِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ جَمْعًا تَأخِيْرًا مَعَ المَغْرِبِ فَرْضًا للهِ تَعَالَى

Bacaan latin: Ushollii fardlozh ‘isyaa’i arba’a raka’aatin majmuu’an ma’al magribi Jam’a ta-khiirinin adaa-an lillaahi ta’aalaa.

Artinya: “Aku berniat sholat isya’ empat rakaat yang dijama’ dengan magrib, dengan jama’ takhir, fardhu karena Allah Ta’aala.”

Berikut bacaan niat sholat jamak taqdim magrib yang digabung dengan isya:

Jamak yang dilakukan dengan mengumpulkan ke awal misalnya sholat Maghrib dan Isya yang dikerjakan waktu Maghrib ini termasuk ke dalam jamak takdim. Berikut cara menjamak sholat Maghrib dan Isya pada waktu sholat Maghrib lengkap dengan niatnya,

Sholat Maghrib terlebih dahulu dikerjakan daripada sholat Isya. Berniat jamak dalam sholat pertama, yaitu:

أُصَلِّى فَرْضَ الْمَغْرِبِ ثَلَاثَ رَكَعاَتٍ مَجْمُوْعًا بِالْعِشَاءِ جَمْعَ تَقْدِيْمٍ مَأْمُوْمًا/إِمَامًا لله تَعَالَى

 

Ushallii fardol maghribi tsalaatsa raka’aatin majmuu’an bil’isyaai jam’a taqdiimin ma’muman/imaaman lillahi ta’aala

Artinya: “Aku sholat fardhu Maghrib tiga rakaat dijamakkan kepada Isya karena Allah Ta’ala.”

أُصَلِّي فَرْضَ الْعِشَاءِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلَّهِ تَعَالَى

Ushallii fardol isyaai arba’a raka’atin lillahi ta’aalaa

Artinya: “Aku sholat fardu Isya empat rakaat karena Allah Ta’alaa.”

Keutamaan Melakukan Sholat Jamak Magrib dan Isya

Melakukan sholat jamak magrib dan isya memiliki beberapa keutamaan di antaranya adalah:

  1. Mendapatkan pahala yang berlipat ganda karena melaksanakan dua sholat sekaligus.
  2. Menghemat waktu dan tenaga karena melaksanakan dua sholat sekaligus.
  3. Menunjukkan kebersamaan dan solidaritas dengan jamaah lain di dalam masjid.
  4. Menumbuhkan rasa kecintaan terhadap sholat dan meningkatkan kualitas ibadah.

Kesimpulan

Sholat jamak magrib dan isya adalah salah satu jenis sholat jamak yang diperbolehkan dalam Islam. Hukum melaksanakan sholat jamak magrib dan isya dapat berubah-ubah tergantung pada kondisi dan situasi. Melakukan sholat jamak magrib dan isya memiliki beberapa keutamaan di antaranya adalah mendapatkan pahala yang berlipat ganda dan menghemat waktu dan tenaga.

Ada beberapa syarat dan tata cara yang harus dipenuhi ketika melaksanakan niat sholat jamak magrib dan isya, seperti melaksanakan sholat di waktu magrib atau isya, melaksanakan sholat magrib terlebih dahulu, dan takbir awal dilakukan sebanyak satu kali. Dengan memahami ketentuan sholat jamak magrib dan isya, kita dapat melaksanakan sholat dengan baik dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.