Jagad.id – Hai teman. Kali ini spesial, kita akan berikan contoh puisi ibu singkat. Ya, puisi ini kita persembahkan untuk Ibu tercinta. Tentu untuk menunjukan rasa cinta kita pada Ibu kita. Yang sudah melahirkan dan membesarkan kita. Perjuangannya dengan cinta kasih itu tanpa pamrih ia lakukan. Mungkin kata-kata yang dirangkai ini tak akan bisa membalas jasa-jasanya selama ini. Tapi setidaknya kita sebagai anak sudah berusaha untuk memberikan cinta kasih kita pada ibu kita. Mari kita berbakti teman. Bahagiakanlah dia. Jangan sampai kita membuat Ibu kita sakit hati karena kita.
Daftar Isi Puisi Ibu Singkat
- Doaku Menyertaimu
- Kau Menguatkanku
- Aku Mengerti
- Tak Pernah Beristirahat
- Aku Terlambat
Untuk kamu yang jauh dari Ibumu dan merasa rindu, cobalah sejenak luangkan waktu menanyakan kabar dan memberikan kabar padanya. Jangan malu-malu untuk membacakan puisi ini padanya. Jangan segan mengucapkan terimakasih dan maaf padanya. Karena kunci anak yang sukses adalah doa Ibu. Doa Ibu takkan pernah terhalang oleh apapun. Meskipun Ibu yang sudah meninggal dunia, doakanlah dia. Agar ditempatkan di sisi-Nya. Amin.
Ok. Berikut ini adalah beberapa kumpulan puisi ibu singkat yang bisa dibacakan untuk Ibu kalian. Tak harus menunggu Hari Ibu atau Hari ulang tahunnya.
Doaku Menyertaimu
Ibu,
Kau adalah cerminku
Kata-katamu menggema di telingaku
Kau bagai sinar rindu
Tak pernah terganti
Kau hanya satu Bu
Aku tak pernah berpikir
Bagaimana caraku berjalan
Bagaimana caraku tersenyum
Aku adalah kau Ibu
Impianku terwujud karenamu
Harapanku kau lukis dan kau ikat
dengan simpul kasih
Aku begitu kuat karenamu
Ibu,
Kau memberiku jalan
Kini kuberikan jalan untukmu
Menuju surga
Karena semua ajaranmu
Karena semua cintamu
Kau Menguatkanku
Aku tak bisa berkata
Rasa syukur ini
Setiap hari setiap waktu
Kau habiskan bersamaku
Peluk dan cintamu menuntunku
Bijaksanamu membangunkanku
Cintamu tak pernah surut
Ketika aku lemah,
Kau selalu menggenggam tanganku
Agar aku kuat menjalani hidup
Terimakasih bu,
Kau selalu menataku
Mengarungi waktu demi waktu
Kau selalu terjaga
Hingga sampai kini
Kau selalu membenarkan kesalahanku
Kau selalu mengembalikanku menuju kebeneranan
Maafku selalu kau terima
Hingga aku tak bersedih
Terimakasih Bu
Aku Mengerti
Ketika aku kecil,
Ketika aku muda,
Aku tak pernah mengerti
Dengan semua yang kau tuturkan
Aku tak pernah mengerti
Atas semua pengorbananmu
Kau memberikan pelajaran hidup
Hingga aku tumbuh dewasa
Tapi aku mengerti
Sejak awal cintamu tak berujung
Dari dalam lubuk hatimu
Aku ingin meyakinkan
Bahwa aku menghargaimu
Atas semua yang kau beri
Aku sayang Ibu
Tak Pernah Beristirahat
Di atas tempat tidurku
Kau mengasihi
Di dapur,
Kau koki terbaik
Di mana-mana
Kau dokter terhebat
Tak pernah beristirahat
Di luar,
Kau melatihku
Di taman,
Kau pelindungku
Di sekolah,
Kau penjagaku
Tak pernah beristirahat
Aku tak pernah menyadari
Semua yang kau lakukan
Banyak sekali,
Kini izinkan aku,
Mengatakan cinta padamu
Cinta yang sangat tulus
Terimakasih atas semuanya, Bu
Kerja keringatmu di setiap waktu
Merawat dan menjagaku
Tak pernah lelah
Telah Tiada, Aku Terlambat
Ketika aku kecil,
Aku masih di pangkuanmu
Aku tak paham saat itu
Apa saja yang kau tuturkan
Apa saja yang kau lakukan padaku
Aku tak paham saat itu
Bagaimana pengorbananmu
Kau selalu mengajariku kebenaran
Hingga aku dewasa kini
Dan kini aku sadar,
Tapi sayangnya, kau sudah tak ada
Aku merindukanmu Bu,