Jagad.id – Niat sholat jenazah perempuan, Mempelajari tata cara shalat jenazah perempuan menjadi suatu hal yang penting untuk dikuasai, terlebih lagi bagi mereka yang menjalankan agama Islam. Seperti yang telah diketahui, shalat jenazah merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan sebagai bentuk penghormatan terakhir terhadap seseorang yang telah meninggal dunia.
Namun, diperlukan pemahaman bahwa terdapat beberapa perbedaan dalam tata cara shalat jenazah antara jenazah laki-laki dan perempuan. Dalam tulisan ini, akan dijelaskan panduan tata cara shalat jenazah perempuan serta bacaannya.
Persiapan Sebelum Melakukan Sholat Jenazah Perempuan
Sebelum memulai sholat jenazah perempuan, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan terlebih dahulu. Pertama, pastikan jenazah telah dibersihkan dengan cara mandi mayat atau yang biasa disebut dengan ghusl. Kemudian, pakaian jenazah haruslah putih dan bersih. Setelah itu, letakkan jenazah di atas sebuah alas yang datar dan tinggikan kepala jenazah agar dapat dilihat oleh para jamaah sholat.
Niat Sholat Jenazah Perempuan
اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Usholli ‘ala hadzahihil mayyitati arba’a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala
Artinya: “Saya niat sholat atas jenazah perempuan ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta’ala.”
Tata Cara Sholat Jenazah Perempuan
Takbir Pertama
Untuk memulai sholat jenazah perempuan, berdirilah dengan menghadap kiblat dan lakukan takbiratul ihram sambil mengangkat kedua tangan ke atas sejajar dengan bahu, kemudian letakkan tangan kanan di atas tangan kiri di depan dada. Setelah itu, bacalah doa iftitah dan dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah.
Takbir Kedua
Setelah membaca surat Al-Fatihah, lanjutkan dengan takbir kedua. Dalam takbir kedua ini, bacalah doa untuk nabi Muhammad SAW dan keluarganya. Kemudian, bacalah doa untuk jenazah dengan membaca doa:
“Allahummaghfir lihayyina wa mayyitina wa shahidina wa ghaibina wa saghirina wa kabirina wa dhakarina wa untsana. Allahummamana ahyaitahu minna fa ahyihi alal-Islam wa man tawaffaitahu minna fa tawaffahu alal-Iman, Allahumma la tahrimna ajrah, wa la tudhillana ba’dahu.”
Artinya: “Ya Allah, ampunilah orang-orang yang masih hidup dan yang sudah meninggal, orang yang hadir dan yang tidak hadir, orang kecil dan besar, laki-laki dan perempuan. Ya Allah, orang yang Engkau hidupkan di antara kami, hidupkanlah dia dalam keadaan Islam, dan orang yang Engkau matikan di antara kami, matikanlah dia dalam keadaan beriman. Ya Allah, janganlah Engkau menghalangi kami untuk menerima pahala (atas doa kami), dan janganlah Engkau sesatkan kami setelahnya.”
Takbir Ketiga dan Keempat
Setelah membaca doa untuk jenazah, lanjutkan dengan takbir ketiga dan keempat. Dalam takbir ketiga ini, bacalah doa untuk jenazah dengan membaca doa:
“Allahummaghfir laha warhamha wa’afiha wa’fu’anha, wa’akrim nuzulaha wa wassi’ madkhalaha, waghsilha bilma’i waththalji walbaradi, wa naqqiha minadhdhunubi kama yunaqqa aththawb alabyadu minadhdhunub, wa abdilhaddarankhoyra min dariha, wa ahlan khoyran min ahliha, wa zawjan khoyran min zawjiha, wa adkhilha aljannata wa au’zha min ‘adhabi alqabr wa ‘adhabi annar.”
Artinya: “Ya Allah, ampunilah dan berikanlah rahmat kepada jenazah ini, limpahkanlah kesehatan, maafkanlah dosanya dan muliakanlah kedatangannya. Bersihkanlah dia dengan air, es, dan salju dari dosa-dosanya sebagaimana yang dibersihkan pakaian putih dari kotoran. Dan gantilah tempat tinggalnya dengan tempat yang lebih baik darinya, pasangkanlah dia dengan pasangan yang lebih baik darinya, dan masukkanlah dia ke dalam surga serta peliharalah dia dari siksa kubur dan siksa neraka.”
Setelah itu, lanjutkan dengan takbir keempat dan lakukan salam ke kanan dan kiri.
Doa Setelah Sholat Jenazah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
اَللّٰهُمَّ صَلِّى عَلٰى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍوَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ. اَللّٰهُمَّ بِحَقِّ الْفَتِحَةِ.اِعْتِقْ رِقَابَنَاوَرِقَابَ هٰذَاالْمَيِّتِ (هٰذِهِ الْمَيِّتَتِ) مِنَ النَّارِ٣× اَللّٰهُمَّ اَنْزِلِ الرَّحْمَةَ وَالْمَغْفِرَةَعَلٰى هٰذَالْمَيِّتِ (هٰذِهِ الْمَيِّتَتِ) وَاجْعَلْ قَبْرَهٗ(هَا)رَوْضَةًمِنَ الْجَنَّةِ.وَلاَتَجْعَلْهُ لَهٗ (لَهَا) حُفْرَةًمِنَ النِّيْرَانِ.وَصَلَّى اللّٰهُ عَلٰى خَيْرِخَلْقِهٖ سَيِّدِنَامُحَمَّدٍوَاٰلِهٖ وَصَحْبِهٖ اَجْمَعِيْنَ وَالْحَمْدُلِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Bismillaahirrahmaanirrahiim,
Allaahumma sholli ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa’alaa aali sayyidinaa Muhammadin. Allaahumma bihaqqil fatihati i’tiq riqaa banaa wariqaaba haadzal mayyiti (haadzihil mayyitati) waj’al qabrahuu (haa) roudhotan minal jannati. Walaa taj’alhu lahuu (lahaa) hufratan minanniiraani. Washollallaahu ‘alaa khoiri kholqihi sayyidinaa Muhammadin wa aalihii washohbihii ajma’iina walhamdulillaahi rabbil ‘aalamiina
Artinya: Ya Allah, curahkanlah rahmat atas junjungan kami Nabi Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad. Ya Allah, dengan berkahnya surat Al Fatihah, bebaskanlah dosa kami dan dosa mayat ini dari siksaan api neraka (3 x) Ya Allah, curahkanlah rahmat dan berilah ampunan kepada mayat ini. Dan jadikan lah tempat kuburnya taman nyaman dari surga dan janganlah Engkau menjadikan kuburnya itu lubang jurang neraka. Semoga Allah memberi rahmat kepada semulia-mulia makhluk-Nya yaitu junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarganya serta sahabat-sahabatnya sekalian. Segala puji bagi Allah Tuhan seluruh alam.
Kesimpulan
Mengenal tata cara sholat jenazah perempuan sangat penting untuk dipelajari bagi umat Islam. Dalam melakukan sholat jenazah perempuan, terdapat beberapa perbedaan dalam tata cara dengan sholat jenazah laki-laki. Namun, dengan mengikuti panduan yang telah disebutkan di atas, diharapkan dapat membantu umat Islam dalam melaksanakan sholat jenazah perempuan dengan benar dan sesuai dengan tata cara yang telah ditentukan. Selain itu, penting juga untuk selalu membaca doa-doa setelah sholat jenazah sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada jenazah dan memohon ampun serta rahmat
Penutup
Dalam melakukan sholat jenazah perempuan, diperlukan ketelitian dan kecermatan dalam mengikuti tata cara yang telah ditentukan. Mulai dari menyiapkan jenazah, melakukan niat sholat jenazah, membaca takbir dan doa, hingga melakukan salam ke kanan dan kiri. Setiap langkah harus dilakukan dengan benar dan sesuai dengan tata cara yang telah ditentukan.
Namun, perlu diingat bahwa sholat jenazah bukan hanya sekadar tata cara formalitas semata. Melalui sholat jenazah, kita juga memohon ampun dan rahmat kepada Allah SWT untuk jenazah yang telah meninggal dunia, serta memberikan penghormatan terakhir sebagai tanda kepedulian dan kasih sayang terhadap jenazah dan keluarganya.
Oleh karena itu, diharapkan dengan memahami niat sholat jenazah perempuan dan tata cara serta doa-doa yang dianjurkan setelahnya, umat Islam dapat melaksanakan sholat jenazah dengan benar dan sesuai dengan syariat Islam, serta memberikan penghormatan terakhir yang layak bagi jenazah dan keluarganya. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat dan ampunan-Nya kepada jenazah yang telah meninggal dunia, serta memberikan kekuatan dan ketabahan bagi keluarga yang ditinggalkan. Amin.