Fungsi Tulang Tempurung Lutut – Di dalam kerangka manusia terdapat dua jenis tulang yang berbentuk salah satunya tempurung lutut. Tempurung lutut merupkan bagian tulang yang krusial terutama bagi daerah lutut yang berbentuk hampir segitiga dan tebal. Tempurung lutut atau dikenal juga dengan sebutan patella ini secara normal terletak di antara tulang tibia dan femur atau tulang paha. Saat seorang bayi baru dilahirkan, platella masih berupa tulang rawan yang kemudian berkembang perlahan-lahan.
Tulang tempurung lutut diklasifikasikan ke dalam kelompok tulang sesamoid atau tulang yang melekat di dalam tendon dan merupakan tulang sesamoid terbesar di dalam tubuh manusia. Tulang jenis sesamoid ini tidak hanya dijumpai pada patella tapi juga pada pergelangan tangan dan tulang distal. Disebut sebagai tulang sesamoid karena patella diikat oleh otot yang bernama quadriceps.
Mengenal Lebih Jauh Mengenai Cara Kerja Tempurung Lutut
Tempurung lutut dapat meluncur ke arah atas atau bawah di bagian lutut tepatnya di antara celah patellafemoral yang terletak di depan tulang paha. Kondisi ini dapat terjadi ketika anda menekuk lutut, jika anda menyentuh lutuh saat menekuk maka akan terasa gerakan tempurung. Ketika meluruskan lutut, patella akan dibantu dengan otot quadriceps yang mengangkat pengungkit sehingga patella kembali ke posisi semula.
Otot quadriceps juga dikenal sebagai VMO atau Vastus Medialis Oblik yang juga terletak di sisi paha bagian dalam. Otot ini berfungsi untuk menjaga tempurung lutut agar tetap stabil sehingga tidak terjadi pemindahan secara lateral terutama saat melakukan fleksi. Jika otot VMO ini tidak begitu kuat maka akan menyebabkan rentannya kestabilan patella sehingga dapat mengalami dislokasi.
Apa Saja Fungsi Patella atau Tempurung Lutut?
Lutut merupakan pertemuan antara tulang kaki bagian atas dan bagian bawah yang memungkinkan anda bergerak dan berjalan dengan mudah namun tetap dibantu dengan sendi dan bantalan ligamen yang berlapis-lapis. Lutut adalah bagian yang rentan sekali mengalami cedera terutama jika ligamen lutut terputus atau mengalami gesekan yang terlalu keras misalnya karena latihan olahraga yang sangat keras atau kecelakaan yang menyebabkan seseorang hingga terjatuh.
Untuk mengurangi efek cidera tersebut terdapat tulang tempurung lutut yang membungkus lutut untuk memberikan perlindungan pada bagian persendian lutut. Tanpa tempurung lutut seseorang memang masih bisa berjalan namun akan kesulitan untuk menekuk maupun meluruskan kaki.
Peran fungsional dari tempurung lutut adalah sebagai perpanjangan lutut terutama ketika ditekuk dan diluruskan. Tempurung lutut akan meningkatkan kemampuan tendon di bagian paha da sekitar lutut untuk meregang dengan cara meningkatkan sudut tekukan lutut. Di dalam tempurung lutut juga terdapat serat-serat atau dikenal dengan nama retinakula patella. Serat ini membantu tempurung lutut tersebut untuk menstabilkan posisi selama lutut digerakkan.