Cara Menjadi Pemberani Dalam Berkelahi

Jagad.id – Cara Menjadi Pemberani Dalam Berkelahi – Bukan untuk sok jagoan dalam bekelahi apa lagi berkelahi karena memang sobat yang menantang berkelahi untuk pamer. Saya buat postingan ini buat sobat – sobat yang pernah dihajar oleh “preman” atau orang lain yang sebenarnya sobat bisa melawannya.

Memang berkelahi tidak baik untuk menyelesaikan masalah. Hanya saja jika dalam keadaan tertentu perkelahian tidak dapat terelakkan, keberanian dalam berkelahi bisa sobat andalkan untuk melindungi diri.

Saya tekankan bahwa saya posting ini agar sobat bisa melindungi diri saat dalam perkelahian yang tidak dapat dihindari.

Berikut simak caranya menjadi berani dalam berkelahi.

Paling tidak kamu sudah memiliki ilmu beladiri ya, jangan sampai tidak tahu apa – apa dalam beladiri terus kamu kelahi mending kabur aja 😀

1. Atur nafas dan kosongkan pikiran. Jangan pikirkan lawan sobat badannya kekar, muka garang, anak jendral atau hal lain yang menghancurkan mental.
2. Jangan berfikir perkelahian dijalanan bakalan berjalan adil. Sobat tidak akan tahu lawan sobat membawa apa dibalik kaosnya. Tapi jangan berfikir bahwa sobat boleh curang. Laki Berkelahi dengan tangan kosong !
3. Jika kejadian tanpa ada jeda, maksudnya sobat tidak ada kesempatan untuk berbicara sedikitpun. Lakukan cara nomor satu, yaitu dengan mengatur pernafasan.
4. Tidak ada waktu pemanasan. Karena perkelahian jalanan yang tidak terduga, pasti sobat tidak ada waktu untuk pemanasan. Lakukan pemanasan seadanya.
5. Serang bagian lemah lawan. Mungkin sobat berfikiran menyerang bagian kepala dan perut akan cepat melumpuhkan lawan. Memang benar sih, tapi jika tepat sasaran. Pasalnya area kepala dan perut adalah bagian yang sulit dijangkau. Serang bagian lemah di leher, jakun, lutut, dan tulang kering.
6. Jaga jarak dengan lawan. Terlalu dekat dengan lawan sangat berbahaya, sobat tidak pernah tau apa yang bisa dilakukan lawan dalam perkelahian jalanan.
7. Jangan menyerang sebelum diserang. Apabila perkelahian sobat dibawa ke pihak berwajib, nanti sobat bisa mengatakan diserang.
8. Yang penting ini, sebaiknya sebelum terjadi perkelahian, keduabelah pihak melakukan perundingan dengan kepala dingin.
9. Lari jika memang situasi tidak mendukung, semisal lawan terlalu banyak dan lawan menggunakan senjata. Lari bukanlah sikap pengecut, tetapi lari juga membutuhkan KEBERANIAN mengambil keputusan yang tepat untuk berpikir kritis sesuai dengan situasi dan kondisi keadaan yang ada.

Ke sembilan cara menjadi berani dalam berkelahi bisa kamu lakukan dalam perkelahian yang tidak bisa terhindari. Bukan untuk menjadi sok jagoan ya sobat. Gunakan cara diatas untuk hal – hal mendesak 😉