Bioma Tundra : Pengertian, Ciri, Iklim, Macam Jenis, Flora dan Fauna

Siapa tidak familiar dengan bioma, merupakan ekosistem yang berada di daerah yang luas dan terdapat flora fauna khas didalamnya. Bioma tundra adalah salah satu jenis bioma yang letaknya hanya ada di daerah dingin. Berikut ini penjelasan lengkap terkait pengertian, proses pembentukan, ciri-ciri, iklim, hingga jenis-jenis bioma tundra.

A. Apa itu Bioma Tundra?

Bioma tundra adalah sebuah ekosistem yang berada di wilayah luas dan hanya ditemukan dataran tanpa pepohonan. Secara etimologis tundra berasal dari bahasa Finlandia yang berarti tunturia yakni dataran tanpa pohon.

Bioma tundra hanya berada di area dekat kutub utara dan sebagian area kutub selatan. Lebih tepatnya di lingkaran sekitar Artik dan Greenland. Selain itu, terdapa di pulau-pulau kecil sekitar wilayah Antartika, kutub selatan.

Pembentukan bioma tundra karena lingkungan alamiah yang tidak disinari matahari atau gelap dalam jangka waktu sangat lama. Akibatnya, daerah bioma tundra hanya ditumbuhi pohon kerdil, lumut kerak (linchens), dan sphagnum.

B. Ciri-ciri Bioma Tundra

Berikut ini ciri-ciri bioma tundra supaya mudah dikenali, yakni:

  1. Sebagian besar wilayahnya ditutupi es atau salju dan dikenal sebagai gurun es.
  2. Waktu musim dingin sangat panjang dan diselimuti kegelapan. Sama halnya dengan waktu musim panas sangat panjang dan selalu diterangi cahaya matahari.
  3. Fenomena permafrost dimana permukaan tanah membeku secara permanen.
  4. Kecepatan angin tinggi dan suhu sangat dingin, akibatnya menciptakan vegetasi tumbuhan yang sama yakni tundra alpine.
  5. Intensitas hujan tahunan sangat kecil dan air hujan tidak menembus permafrost. Biasanya curah hujan tahunan mencapai 15 – 25 cm.
  6. Luas bioma tundra disinyalir mencapai 20% dari permukaan tanah yang ada di bumi.
  7. Terdapat keanekaragaman biotik yang rendah dan struktur vegetasi sederhana.
  8. Tanaman yang tumbuh di bioma ini berusia pendek, hanya hidup 30 hari – 120 hari.
  9. Energi dan nutrisi untuk tumbuhan berasal dari bahan organik yang sudah mati.
  10. Nitrogen tercipta karena fiksasi biologis, sementara fosfor dibuat dari curah hujan.
  11. Tanamannya mampu berfotosintesis meskipun intensitas sinar matahari dan temperatur rendah.

C. Iklim Bioma Tundra

Dilihat dari pembagian iklim, bioma tundra ada di wilayah dengan iklim es abadi dan iklim tundra. Jadi, iklim yang ada dalam bioma tundra adalah musim panas dan musim dingin. Musim dingin terjadi saat bulan November hingga Maret, saat itu waktu malam hari lebih lama.

Apabila posisi matahari berada di bawah garis khatuslistiwa menyebabkan kawasan Artik mengalami 24 jam waktu malam. Musim panas terjadi bulan Mei hingga Juli dengan intensitas hujan kurang dari 250 mm/tahun.

D. Flora dan Fauna Hidup di Bioma Tundra

Bioma tundra juga memiliki flora dan fauna khas yang hidup didalamnya.

1. Flora

Beberapa flora atau vegetasi yang ada di bioma tundra berbeda dari bioma lainnya, yakni:

  • Wilayah rawa terdapat jenis vegetasi rumput kapas,rumput teki dan hillock tundra atau gundukan gambut.
  • Wilayah cekungan basah, misalnya Greenland ditemukan bentula dan semak salik.
  • Wilayah agak kering tumbuh jenis umut, teki-tekian, Ericeceae, dan tumbuhan dengan daun agak lebar.
  • Wilayah lereng-lereng batu ditemukan alga, kerak, dam lumut.

Adapun faktor penyebab tidak ada pohon di bioma tundra karena waktu musim panas lebih pendek dan membuat musim tanam pendek. Disamping itu, angin yang berhembus di bioma tundra cukup kuat, akibatnya pohon besar sulit bertahan dan tumbuh. Lapisan es yang menyelimuti permukaan tanah menyebabkan akar tanaman sulit berkembang.

2. Fauna

Beberapa fauna yang ada di bioma tundra yakni rusa, kelinci salju, caribou, muskox, burung elang, pinguin, beruang kutub, burung hantu, paus narwhal, dan paus beluga. Selain hewan tersebut, ditemukan juga beragam spesies mengunjungi bioma tundra ketika melakukan migrasi. Misalnya, ketika musim tundra ada banyak spesies burung melakukan perjalanan dari dataran tundra di Amerika.

E. Macam Jenis Bioma Tundra

Secara garis besar bioma tundra terbagi menjadi dua macam, yakni tundra arktik dan tundra alpin.

1. Tundra Arktik

Bioma tundra arktik sudah ada sejak 10.000 tahun lalu dan dianggap bioma termuda di dunia. Letak bioma ini berada diantara kutub utara dan hutan jenis taiga. Banyak yang menganggap tundra artik sebagai tundra basah yang hanya ada di seluruh wilayah sub-Arktik.

Struktur lapisan tanahnya membeku secara permanen dan dikenal dengan permafrost. Selain itu, terdapat semak arktik berupa daerah aliran sungai dan lembah yang terlindungi. Vegetasi tundra arktik merupakan sekumpulan tanaman yang bertahan ketika iklim dingin.

Disinyalir terdapat sekitar 1700 vegetasi tanaman, termasuk semak-semak rendah, lumut rusa, rumput, dan sedge. Selain itu, ada 400 varietas bunga diantaranya crustise dan foliose lumut.

2. Tundra Alpine

Bioma tundra alpine berada di atas pegunungan yang tinggi dan memiliki suhu udara sangat  dingin di dunia. Permukaan tanah di tundra alpine terkuras dan tidak ada nutrisi.

Jadi, sangat mustahil ada pohon yang tumbuh karena jenis tundra ini dikenal lebih kering. Adapun vegetasi tanaman yang dapat hidup disana antara lain perdu, alang-alang, lumut daun, dan lichen.

Bioma tundra sangat menarik untuk dikupas lebih lengkap. Semoga ulasan diatas memperkaya khazanah pengetahuan Anda. Semoga bermanfaat!